Mengenal Pahlawan Di Uang Kertas Dalam Pembelajaran Matematika Siswa Kelas 3 MIN 4 Seluma

Seluma (Humas) – Pahlawan merupakan orang yang berjasa bagi orang banyak dan berjuang untuk mempertahanakan kebenaran. Pahlawan tidak berjuang untuk kepentingannya sendiri, melainkan untuk kepentingan masyarakat, Bangsa, dan Negara. Untuk itu betapa pentingnya seorang guru mengajarkan tentang pahlawan yang merupakan pengembangan belajar pecahan uang kertas yang diajarkan di kelas 3 MIN 4 Seluma.

Materi ini disampaikan pada hari Rabu, 28 Agustus 2024 oleh guru kelas 3B Erni Suryani,S.Pd materi  tentang mengenal pecahan uang kertas dengan metode demonstrasi. Guru tersebut menyiapkan bahannya yaitu uang kertas seribu sampai seratus ribu rupiah. Hore....! teriak murid sangat antusias dan gembira belajarnya. Guru memberikan arahan dan bimbingan sehingga murid mempraktekkannya dengan cara mengenal melihat nama pahlawan tersebut, wajah, dan asal usulnya. Termasuk belajar nominal uang kertas tersebut. Kemudian guru menyuruh murid untuk mencatat hasil belajarnya.

Pembelajaran yang di dapat oleh murid yaitu pertama Ir. Soekarno dan Muhammad Hatta merupakan bapak pendiri bangsa tersebut sangat berjasa bagi Indonesia. Karena itu pula keduanya masuk dalam mata uang pecahan Rp100.000. Kedua Ir. H. Raden Djoeanda Kartawidjaja adalah salah satu pahlawan Indonesia. Ia sempat menduduki posisi pimpinan seperti Pada tanggal 28 September 1945, Djuanda memimpin para pemuda untuk mengambil alih Jawatan Kereta Api dari Jepang. Kini wajah Djuanda Kartawidjaja terpampang di uang pecahan Rp50.000. Ketiga Sam Ratulangi sebagai tokoh multidimensional yang dikenal dengan filsafatnya Si tou timou tumou tou yang artinya manusia baru dapat memanusiakan manusia. Wajahnya menghiasi uang pecahan Rp20.000. Empat Frans Kaisiepo semasa mudanya ia termasuk dari orang-orang Papua yang mengibarkan Merah Putih dan menyanyikan lagu "Indonesia Raya" di Papua. Dirinya mendapat gelar Pahlawan Nasional. Tampil di uang pecahan Rp10.000. Lima Idham Chalid, atas jasanya, pada tanggal 7 November 2011, Idham diangkat menjadi Pahlawan Nasional dan kini wajahnya terpampang di uang pecahan Rp5.000. Enam Mohammad Hoesni Thamrin. Pemerintah memberikan gelar Pahlawan Nasional sebagai penghormatan atas jasanya melalui Surat Keterangan Presiden Nomor 175 tahun 1960. Wajah Husni Thamrin kini terpampang di uang pecahan Rp2.000. Ketujuh Cut Meutia, beliau gugur sebagai pahlawan bangsa dan agama, atas jasanya pemerintah mengangkatnya sebagai Pahlawan Nasional sesuai dengan Surat Keputusan Presiden Nomor 107/1964 pada tahun 1964. Wajah Cut Meutia kini menghiasi uang pecahan Rp1.000.

Dengan adanya pengenalan gambar para pahlawan yang ada dilator mata uang kertas tersebut,diharapkan paea siswa/i dapat mengenali dan meneladani usaha para pejuang Indonesia dalam mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia,bukan hanya mengenali nilai mata uangnya saja.

Kepala MIN 4 Seluma sangat mendukung kegiatan pembelajaran tersebut karena dapat mendemonstrasikan kesetaraan pecahan mata uang dan mendeskripsikan gambar pahlawan sebagai pengetahuan murid. Pembelajaran seperti ini disebut pengembangan materi. (Naf/Erni)


TERKAIT

Berita LAINNYA