Kepahiang (Humas) --- Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepahiang melalui Tim Monitorasi Agen Perubahan menggelar sesi diskusi membahas inovasi dalam rangka persiapan keikutsertaan dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP), Rabu (28/08/2024).
Hadir dalam kegiatan, Kepala Seksi, Penyelenggara, Kepala Madrasah serta Kepala KUA se-Kabupaten Kepahiang. Kegiatan dibuka dengan kata sambutan serta arahan dari Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepahiang, Drs. Albahri, M.Si.
“Tujuan diadakannya kegiatan kita hari ini yaitu untuk menampung ide-ide inovasi yang bisa kita angkat untuk memberikan pelayanan serta memberikan manfaat untuk masyarakat. Pada sesi diskusi nanti kami harap Bapak dan Ibu bisa menyumbangkan buah pemikiran berupa gerakan inovasi baik yang sedang dilaksanakan maupun yang baru akan dilakukan,” jelas Albahri.
Selanjutnya dibuka sesi diskusi yang dipimpin oleh perwakilan Tim Monetorasi Agen Perubahan, Desy Rusera Dwi Sartika, M.H. Sebelum memulai sesi diskusi, Desy mempresentasikan materi tentang inovasi pelayanan publik.
“Setidaknya ada 8 kategori inovasi yang bisa masuk penilaian KIPP, yakni pengentasan kemiskinan, pendidikan, kesehatan, ketahanan pangan, pertumbuhan ekonomi dan kesempatan kerja, serta pemberdayaan masyarakat, pelayanan publik responsif gender, perlindungan dan pelestarian lingkungan hidup, tata kelola pemerintahan, serta penegakan hukum,” sebut Desy.
Dalam sesi diskusi yang dipimpin didapatkan beberapa ide inovasi yang bisa dikembangkan sebagai pilot project inovasi. (Lyanda)