Seluma (Humas) - Awal Juli Kantor Urusan Agama Kecamatan Air Periukan perdana selenggarakan peliputan pernikahan di kantor pada Jum'at (5/7). Adapun yang bertindak sebagai petugas peliput nikah adalah Penghulu KUA Kecamatan Air Periukan yaitu Umar Hidayatullah,S.Sos.I

Diawal acara Penghulu Umar mengawali nya dengan Khutbah Nikah dengan menyampaikan kewajiban suami dan istri dalam pernikahan setelah itu Umar juga dlmenyampaikan regulasi terkait layanan pernikahan dikantor yakni PP No.19 Tahun 2019. Bahwa Nikah di kantor adalah gratis (nol rupiah), sedangkan diluar kantor dibebankan biaya sebesar 600 ribu rupiah.

Lanjut Umar menyampaikan bahwa Pernikahan menurut ajaran Islam merupakan ibadah dan lambang kesucian hubungan antara seorang lelaki dengan perempuan dalam membina rumah tangga yang sakinah, mawadaah dan Rohmah. Sebagai ibadah dan lambang kesucian pernikahan harus didasari oleh niat yang suci, kebulatan tekad, restu kedua orang tua, serta doa dari sahabat dan keluarga agar dapat hidup bersama rukun, harmonis dan penuh dengan kebahagiaan.

Nampak suasana meriah bercampur bahagia pada proses Aqad Nikah dikantor hari ini, pasalnya pasangan Catin yang dinikahinya adalah bersatus janda dan duda, rasa haru dan senyum saksi nikah  yang merupakan kakak kandung mempelai laki-laki menyemangati calon pengantin yang gugup membacakan ijab kabul sehingga prosesi akad nikah berjalan dengan lancar tanpa ada kendala apapun

Ditempat yang berbeda Kepala KUA Kecamatan Air Periukan Harun,S.Ag,MH menambahkan dan membenarkan ada pasangan janda dan duda yang pernikahan nya ingin diliput dikantor KUA dan prosesi acaranya berjalan lancar, kepala KUA juga berpesan supaya pernikahan ini menjadi pernikahan yang terakhir.(Naf/Lili/Um)