Rejang Lebong (HUMAS) -– Penyuluh Agama Tegu Ati, S.Ag, memimpin sebuah kajian mendalam mengenai konsep cinta dalam perspektif Al-Qur'an di Majelis Taklim Nurul Jihad, Tempel Rejo. Acara yang diadakan pada hari Jumat ini mengundang perhatian peserta dari berbagai lapisan masyarakat.(16/08)

Dalam penyampaiannya, Tegu Ati menguraikan bagaimana Al-Qur'an mendefinisikan cinta sebagai bentuk kasih sayang dan perhatian yang mendalam, tidak hanya terhadap sesama manusia tetapi juga terhadap Allah dan makhluk-Nya. Beliau menekankan pentingnya mencintai dengan tulus serta mengaplikasikan nilai-nilai cinta dalam kehidupan sehari-hari, sesuai dengan ajaran Al-Qur'an.

Peserta tampak sangat antusias mengikuti pembahasan ini, dengan banyak di antara mereka aktif bertanya dan berdiskusi tentang bagaimana mereka bisa lebih mengimplementasikan prinsip-prinsip cinta yang diajarkan dalam Al-Qur'an dalam interaksi mereka sehari-hari. Acara ini diharapkan dapat memperdalam pemahaman peserta mengenai cinta yang sesuai dengan ajaran agama dan mendorong mereka untuk menerapkannya dalam kehidupan mereka.

Pada kesempatan ini, Kepala KUA Curup Selatan, Drs. Ramadan, juga memberikan apresiasi khusus kepada seluruh pegawai KUA, terutama Penyuluh Agama Islam, yang konsisten dalam menjalankan tugas mereka. Drs. Ramadan menegaskan bahwa para penyuluh agama adalah garda terdepan dalam menjembatani komunikasi antara Kemenag dan masyarakat. Mereka berperan penting dalam menyampaikan nilai-nilai agama dan memberikan bimbingan kepada masyarakat, sehingga kontribusi mereka sangat dihargai dan diakui sebagai bagian integral dari upaya penyebaran ajaran agama yang baik.

Kegiatan ini adalah bagian dari upaya berkelanjutan Majelis Taklim Nurul Jihad untuk memberikan pendidikan agama yang berkualitas dan relevan kepada komunitas. Tegu Ati, sebagai Penyuluh Agama di KUA Curup Selatan, terus berkontribusi dengan membagikan pengetahuan dan wawasan yang mendalam tentang berbagai aspek ajaran Islam.(ella)