Penyuluh Agama Islam KUA kecamatan Air Periukan Gandeng Mahasiswa PPL Untuk Belajar Mengajar Di TPQ Al-Ikhlas

Seluma (Humas) - TPQ Al-Ikhlas sebagai salah satu lembaga pendidikan yang memiliki visi untuk mewujudkan santriwan dan santriwatinya berakhlaqul karimah dan berprestasi optimal, salah satunya melalui belajar membaca iqro' dan Al-quran dengan benar dimanapun mereka berada, kali ini Melda selaku penyuluh agama islam KUA kecamatan Air Periukan sengaja mengajak mahasiswa PPL UIN FAS Bengkulu yaitu Ahmad Jordan untuk membantu mengajar mengaji iqro' dan Al-quran di TPQ Al-Ikhlas desa Air Periukan. Senin, 19/08/2024

Sembari menunggu tamu yang datang ke Kantor Urusan Agama (KUA) mahasiswa PPL UIN FAS Bengkulu Ahmad Jordan membantu mengajar mengaji iqro' dan Al-quran di TPQ Al-Ikhlas desa Air Periukan yang letaknya persis di samping KUA, adapun rangkaian belajar mengajar di TPQ Al-Quran memiliki beberapa tahapan, dimulai dari membaca do'a sebelum mengaji di lanjutkan mengaji Iqra' dan Al-Qur'an di akhiri dengan menulis apa yang sudah di baca lalu di tutup dengan Do'a setelah mengaji, kegiatan di TPQ ini di mulai pukul 14.00 WIB sampai dengan selesai di ikuti dengan jumlah murid 33 santriwan dan santriwati.

Melda Aprilitha selaku Penyuluh Agama Islam sekaligus pembina di TPQ Al-Ikhlas mengatakan dalam kegiatan PPL ini Mahasiswa dilatih untuk mempraktikkan secara langsung ilmu maupun materi-materi yang diterima saat pembekalan sebelumnya, selain itu program ini juga bertujuan untuk memberikan pembekalannya di kehidupan nanti, "Sebaik-baiknya ilmu yang kita peroleh adalah menularkan ilmu itu melalui proses belajar mengajar, sesuai dengan hadits Nabi “Sampaikanlah dariku walau hanya satu ayat” (HR. Bukhari). Tambah Melda.

Mahasiswa PPL UIN FAS Bengkulu yaitu Ahmad Jordan yang berkesempatan ikut serta membantu mengajar tadi siang juga mengatakan bahwa pengalaman berharga ketika mengajar sehingga kami akan terbiasa melakukan proses belajar mengajar santriwan dan santriwati di TPQ Al-Ikhlas baikmaupun sekitar sekolah, diharuskan untuk melakukan observasi terlebih dahulu dengan melihat proses belajar mengajar yang dilakukan oleh ustadz-ustadzah di lembaga seperti TPQ, sehingga saat mengajar nanti sudah tidak ada lagi perasaan grogi, cemas ataupun tidak percaya diri, sambung Jordan.

Harun, S.Ag, MH. Selaku Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) kecamatan Air Periukan di tempat lain juga menjelaskan bahwa  Seluruh peserta PPL dengan adanya bekal Praktik Pengalaman Lapangan ini nantinya dimanapun mereka berada dan di posisi apapun nantinya bisa mengajar Al Quran, menjadi imam sholat dan mampu menjadi contoh bagi makmum yang lainnya, sejauh ini Harun juga terus mengapresiasi dan memberi semangat terhadap kegiatan mahasiswa PPL UIN FAS Bengkulu, tutup Harun (Naf/Mld/Lili)


TERKAIT

Berita LAINNYA