Penyuluh Agama Islam Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Air Periukan Berikan Bimbingan Di Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPQ) Ar-Rohman Desa Tawang Rejo

Seluma (Humas)- Penyuluh Agama Islam Kantor Urusan Agama (KUA) kecamatan Air Periukan memberikan Bimbingan dan Penyuluhan (BP) pada Taman Pendidikan Al Qur’an (TPQ) Ar-Rohman Bertempat di Musholla Ar-Rohman desa Tawang Rejo.  Menyenangkan sekali melihat santri TPQ yang sedang mengaji terlebih mereka mengikuti kegiatan ini dengan penuh keceriaan, penuh semangat meskipun tak pernah lepas dari canda tawa. Senin, 15/07 

Kali ini Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) Ar-Rohman desa Tawang Rejo Kecamatan Air Periukan di isi tausiyah singkat tentang keutamaan Bulan Muharram 1446 H oleh Penyuluh Agama Islam Nikma Nur Rohma, S.HI lakukan Bimbingan Penyuluhan kepada santri TPQ Ar-Rohman yang berjumlah 10-15 santri namun pada kesempatan kemarin tidak semua hadir. 

Mengawali kegiatan ini, Nikma menyampaikan terimakasih kepada anak-anak santri atas kehadiran dan Antusiasnya yang masih terus semangat dan Istiqomah dalam belajar tentang  keagamaan di TPQ Ar-Rohman dan mudah-mudahan kegiatan ini bermanfaat dan terus berjalan.

"Para santri untuk terus giat belajar menuntut ilmu khususnya ilmu al Qur’an, disamping karena merupakan kewajiban sebagai muslim/muslimah, ilmu adalah kunci kesuksesan hidup dunia dan akhirat," ajaknya 

Dalam Tausiyah singkat di hadapan santri TPQ Ar-Rohman tadi malam Nikma menyampaikan bahwasannya Kalender Hijriah dimulai pada tahun 622 M, ketika Nabi Muhammad SAW melakukan hijrah (migrasi) dari Mekkah ke Madinah. Peristiwa ini menandai awal penanggalan Islam dan diputuskan oleh Khalifah Umar bin Khattab RA. Muharram dipilih sebagai bulan pertama dalam kalender Hijriah, mengakhiri tahun dengan bulan Dzulhijjah, tambahnya.

Bulan Muharram memiliki banyak keutamaan, salah satunya adalah puasa sunnah. Puasa pada hari Asyura (10 Muharram) sangat dianjurkan, sebagaimana diriwayatkan dalam berbagai hadis. Puasa pada hari ini dapat menghapus dosa-dosa setahun yang lalu. Nabi Muhammad SAW juga menganjurkan puasa pada hari Tasu’a (9 Muharram) untuk membedakan umat Islam dari tradisi kaum Yahudi.

Di tempat lain Harun, S.Ag, MH. Selaku kepala Kantor Urusan Agama (KUA) kecamatan Air Periukan juga mengatakan bahwa Momen Tahun Baru Hijriah adalah waktu yang tepat untuk refleksi diri dan peningkatan ibadah. Umat Islam diharapkan dapat meningkatkan ketakwaan dan memperbanyak amalan sunnah selama bulan Muharram. Ini termasuk puasa, shalat malam, dan berbuat baik kepada sesama. Bulan ini juga menjadi kesempatan untuk memperbaiki diri dan memulai tahun baru dengan niat dan tekad yang lebih baik. (Eka/Lili)


TERKAIT

Berita LAINNYA