PAI Curup Selatan : Ciptakan Generasi Cinta Qur'an di TPQ Al Barakah

Rejang Lebong (HUMAS) ---- Dengan dedikasi yang tak pernah surut, PAI Non PNS Curup Selatan, Ibu Rusmiana, terus berperan aktif dalam membina anak-anak di TPQ Al Barakah. Setiap sore, TPQ yang terletak di tengah perkampungan ini dipenuhi suara-suara anak-anak yang dengan semangat mempelajari ayat-ayat suci Al-Qur'an.(27/08)

Salah satu pendekatan unik yang diterapkan oleh Ibu Rusmiana adalah mewajibkan setiap anak menyetor hafalan surah pendek sebelum mereka pulang. "Ini adalah bekal berharga bagi mereka. Surah-surah pendek ini tidak hanya mengasah kemampuan membaca Al-Qur'an tetapi juga menanamkan kecintaan terhadap kitab suci sejak dini," ujar Ibu Rusmiana.

Pendekatan ini mendapat sambutan positif dari orang tua. Mereka merasa bahwa dengan metode ini, anak-anak tidak hanya belajar di TPQ, tetapi juga membawa pulang ilmu yang dapat dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari. "Setiap kali anak saya menyetor hafalan, saya merasa bangga. Ini membuktikan bahwa mereka benar-benar belajar dan memahami apa yang diajarkan," kata salah satu orang tua murid.

TPQ Al Barakah sendiri merupakan tempat bagi anak-anak untuk belajar tidak hanya membaca Al-Qur'an, tetapi juga memahami nilai-nilai Islam. Ibu Rusmiana, yang dikenal sebagai salah satu penyuluh agama senior di Curup Selatan, telah menjadikan TPQ ini sebagai wadah untuk mencetak generasi muda yang Qur'ani, berakhlak mulia, dan siap menghadapi tantangan zaman dengan pondasi keimanan yang kuat.

Melalui kegiatan yang konsisten, Ibu Rusmiana berharap bisa terus berkontribusi dalam menciptakan generasi yang tidak hanya pintar membaca Al-Qur'an, tetapi juga mengamalkan ajarannya dalam kehidupan sehari-hari. "Anak-anak adalah investasi masa depan. Dengan membekali mereka dengan hafalan surah pendek, kita menanam benih yang insya Allah akan berbuah manis di kemudian hari," tambahnya.

Dengan langkah-langkah seperti ini, TPQ Al Barakah di bawah bimbingan Ibu Rusmiana terus menjadi tempat yang diandalkan oleh masyarakat untuk mendidik anak-anak mereka dalam suasana yang Islami dan penuh dengan semangat keagamaan. (ella)


TERKAIT

Berita LAINNYA