BENGKULU (HUMAS) --- Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu Dr. H. Muhammad Abdu.,S.Pd.I.,M.M mengintruksikan kepada 15 Madrasah Aliyah Negeri (MAN) di Provinsi Bengkulu, yang telah ditetapkan sebagai Pilot Project Pembangunan Zona Integritas (ZI) agar berkomitmen memberikan pelayanan yang cepat dan tepat.
Hal ini diungkapkan Kakanwil ketika menerima Tim monitoring dan pendampingan penilaian Mandiri Pembangunan Zona Integritas (ZI) dari Direktorat Jenderal (Dirjen) Pendidikan Islam Kemenag RI bagi 15 MAN di Provinsi Bengkulu.
Tim Monitoring yang berjumlah tiga orang ini, diterima oleh Kakanwil Kemenag, juga didampingi Kabid Madrasah Drs. H. Hamdani.,M.Pd, Ketua TIM Ortala dan KUB Dr. M. Sukrianto, serta sejumlah Kepala MAN se-Provinsi Bengkulu. di Aula Kanwil. Selasa,(15/8/2023).
Untuk diketahui, 15 Madrasah di Provinsi Bengkulu telah ditetapkan sebagai Pilot Project Pembangunan Zona Integritas (ZI) Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) tersebut diantaranya adalah : MAN IC Bengkulu Tengah, MAN 1 dan 2 Kota Bengkulu, MAN Seluma, MAN Bengkulu Selatan, MAN Kaur, MAN 1 dan 2 Kabupaten Kepahiang. Kemudian MAN 1 dan 2 Kabupaten Lebong, selanjutnya MAN 1 dan 2 Kabupaten Mukomuko.
‘’Jika sudah ditetapkan menjadi Pilot Project, saya minta wujudkan birokrasi yang bersih dan bebas dari korupsi serta melayani dengan sepenuh hati. ’Sehingga dengan sederet yang telah kita lakukan bersama, Madrasah dapat menopang prestasi WBK dan WBBM,’’ ungkap Kakanwil.
Langkah strategis untuk mengapai itu, Kakanwil mengharapkan kepada Madrasah untuk melakukan langkah-langkah perubahan pola pikir dan budaya kerja.
‘’Serta komitmen pelayanan yang cepat, tepat,’’ lanjut Kakanwil.
Dikesempatan yang sama, Ketua Tim Monitoring Nanang Rosidi.,S.Th.I menjelaskan, monitoring ini dilaksanakan sekaligus memberikan Bimbingan Teknis pemenuhan Evidence Penilaian Mandiri pembangunan Zona Integritas pada Madrasah di lingkungan Kanwil Kemenag Bengkulu.
‘’Jika sudah ditetapkan sebagai Pilot Project, maka kami mengharapkan Madrasah agar terus berbenah dengan meningkatkan kualitas layanan, kualitas pengelolaan. Ini baik untuk pemenuhan evidence,’’ demikian Nanang.
