Bengkulu (Humas) - Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Bengkulu, Dr. H. Muhammad Abdu, S.Pd.I., M.M., didampingi oleh Ketua Tim Umum dan Humas, Sumardayakita, S.H., menghadiri Rapat Koordinasi Kehumasan yang diselenggarakan oleh Biro Humas, Data, dan Informasi Kemenag RI di Jakarta, Senin (15/07).

Acara ini juga dihadiri oleh Menteri Agama Republik Indonesia, Yaqut Cholil Qoumas, atau yang biasa disapa Gusmen, bersama Sekjen Kementerian Agama RI, para Staf Ahli, para Dirjen di lingkungan Kementerian Agama RI, dan seluruh Kakanwil se-Indonesia.

Rapat ini bertujuan untuk menyusun strategi komunikasi sekaligus menjawab isu-isu aktual yang saat ini ramai diperbincangkan publik terkait eksistensi Kementerian Agama RI serta tantangan kehumasan masa kini.

Dalam arahannya, Gusmen menekankan pentingnya kekompakan dan kebersamaan dalam merespons semua isu-isu aktual yang menjadi tantangan bersama.

 "Kepada para Kakanwil melalui humas terus mempublikasikan hal-hal positif yang telah dilakukan di daerah, terutama program prioritas yang telah ditandatangani pakta integritasnya," harap Gus Men.

Sekjen Kemenag RI, Prof. Dr. Ali Ramdani, juga menyampaikan bahwa isu aktual yang dimaksudkan oleh Gusmen termasuk di dalamnya zona integritas, layanan haji, dan lainnya harus terus diviralkan bukan hanya melalui grup WhatsApp tetapi juga ke media eksternal. Ia menambahkan bahwa Kemenag melalui Gusmen telah menerima penghargaan sebagai salah satu Kementerian/Lembaga berpredikat WTP.

Staf Khusus Bidang Media dan Komunikasi, Wibowo Prasetyo, dalam kesempatan yang sama berharap agar setiap dinamika baik internal maupun eksternal yang muncul dapat direspons secara cepat dan dicarikan solusinya.

"Diperlukan langkah amplifikasi dari setiap keberhasilan program yang telah dilakukan di setiap daerah. Strategi komunikasi publik bisa masif dan transparan jika semua kanwil sudah memiliki Badan Publik Informasi, oleh karena itu semua kanwil harus segera memiliki badan tersebut," imbau Gus Bowo.

Kakanwil M. Abdu, mengungkapkan bahwa Kanwil berkomitmen untuk terus meningkatkan transparansi dan kecepatan informasi melalui strategi komunikasi yang efektif.

"Kami akan terus mempublikasikan berbagai program dan pencapaian Kementerian Agama di Provinsi Bengkulu, terutama yang berkaitan dengan layanan publik dan integritas. Kami percaya, dengan dukungan seluruh jajaran, kita dapat menjawab berbagai tantangan kehumasan masa kini dan membawa nama baik Kementerian Agama ke tingkat yang lebih tinggi," ungkap M. Abdu.

Dengan demikian, rapat koordinasi ini diharapkan dapat memperkuat sinergi dan kerjasama antara seluruh jajaran Kementerian Agama RI dalam menjawab berbagai tantangan kehumasan dan isu-isu aktual yang ada.