3 Penyuluh Agama Islam KUA Kecamatan Air Periukan Sosialisasikan Pencegahan Judi Online di BKMT Bulanan Se Kecamatan Air Periukan

Seluma (Humas) - Tiga Penyuluh Agama Islam Kantor Urusan Agama Kecamatan Air Periukan yaitu Nikma Nur Rohma,S.HI, Teten Ermawati dan Lili Suryani,S.HI Sosialisasikan Pencegahan Judi Online secara langsung di BKMT Bulanan SE Kecamatan Air Periukan.

Dijelaskan oleh Nikma selaku moderator acara menyampaikan terima kasih telah diberi kepercayaan untuk mengisi acara di BKMT bulanan se Kecamatan Air Periukan, adapun acara tersebut di hadiri lebih kurang 150 orang jamaah, Kepala Desa, Mahasiswa KKN UIN FAS Benhkulu dan pengurus BKMT Kecamatan yang bertempat di Masjid Al-fallah Desa Talang Sebaris.

Dalam hal ini Nikma mengawali sosialisasi dengan menyebutkan pengertian dan macam Judi slot online dan sudah berapa persen pengguna nya diindonesia dan dilanjutkan dengan penjelasan Teten Ermawati yang juga sebagai salah satu pengisi acara menyebutkan dalil Al-Qur'an mengenai judi yaitu Al maidah ayat 90 dan juga terdapat dalam Peraturan mengenai perjudian di Indonesia telah diatur dalam beberapa pasal, antara lain yang mengatur pasal perjudian yaitu Pasal 303 bis ayat (1) KUHP, serta untuk pasal perjudian online diatur dalam Pasal 27 ayat (2) UU No.11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) jo. Pasal 45 Ayat (2) No.19 Tahun 2016. Berdasarkan pasal tersebut, pelaku judi online akan dikenakan sanksi pidana penjara paling lama 6 (enam) tahun dan/atau denda paling banyak Rp 1 Miliar. Kesadaran akan dampak negatif dari judi online serta pemahaman mengenai adanya aturan hukum di Indonesia yang mengatur mengenai judi online menjadi urgensi untuk diketahui oleh masyarakat saat ini,terang Teten.

Selanjutnya Lili Suryani,S.HI sebagai Nara sumber terakhir  turut memberikan penjelasan  berupa  kesimpulan tentang judi online, bahwa judi sudah ada sejak abad ke 9 berawal dari bermain kartu,domino,catur kemudian perkembangan zaman judi sudah bisa dilakukan secara online dengan mengunakan akses internet melalui aplikasi seperti mesin slot dan poker virtual yang sengaja dikemas dalam bentuk permainan yang menarik dan mudah diakses dibalik itu menyimpan bahaya yang merusak, judi online bak musuh dalam selimut yang akan mengrogoti para pecandunya. Adapun paktor penguna judi online karena paktor lingkungan dan paktor pergaulan, paktor ekonomi sehinggah banyak yang ingin memperoleh kekayaan secara instan bahkan menilai judi online adalah jalan satu-satunya untuk meningkatkan perekonomian tanpa harus bekerja keras.

Kemudian terakhir lili menutup acara dengan mengajak jamaah sama-sama berantas judi online dimulai pada  keluarga dengan memberi perhatian kepada suami,istri anak yakinkan dan sosialisasikan dampak yang akan terjadi sangatlah besar.

Ditempat yang berbeda Kepala KUA Air Periukan Harun,S.Ag, MH mendukung penuh peran aktif  penyuluh dalam masyarakat yang terjun langsung ke lapangan dalam pencegahan judi online, semoga untuk kedepannya bukan hanya dikalangan ibu² majlis Taklim tetapi juga bisa disosialisasikan  pada anak-remaja dan anak-anak yang usia nya dibawah 10 tahun, terang harun (Naf/Lili/Nmr/Ttn)


TERKAIT

Berita LAINNYA