REJANG LEBONG (HUMAS)--- Rabu, 2 Oktober 2024, MI-Ster AL FATIH menyelenggarakan acara spesial untuk memperingati Hari Batik Nasional. Dalam rangkaian acara tersebut, para siswa mengikuti lomba mewarnai motif batik yang diadakan di madrasah. Kegiatan ini berlangsung meriah dengan tujuan mengenalkan batik kepada anak-anak sejak dini.
Acara ini diikuti oleh seluruh siswa dari berbagai kelas. Para guru dan staf madrasah juga turut mendampingi serta memberikan arahan kepada anak-anak selama lomba berlangsung. Dengan penuh semangat, santri-santriwati mulai mewarnai pola batik yang telah disiapkan, mengekspresikan kreativitas mereka melalui kombinasi warna yang menarik dan unik.
Kegiatan ini diselenggarakan di MI-Ster AL FATIH yang didekorasi dengan nuansa batik untuk menyemarakkan perayaan. Lingkungan sekolah yang penuh warna membuat suasana semakin hidup. Siswa juga berkesempatan untuk berfoto bersama setelah menyelesaikan lomba mewarnai.
Lomba mewarnai ini dirancang untuk memberikan pemahaman lebih kepada anak-anak tentang budaya batik yang merupakan warisan budaya Indonesia. Pengenalan batik kepada siswa bertujuan agar generasi muda lebih menghargai dan mencintai budaya lokal. "Kegiatan seperti ini sangat penting untuk membangun kesadaran budaya pada anak-anak sejak dini," ujar salah satu guru.
Anak-anak terlihat antusias dan bahagia mengikuti kegiatan ini. Tidak hanya mereka diajak untuk belajar tentang batik, tetapi juga untuk mengasah kreativitas mereka melalui mewarnai. Setiap anak bebas mengekspresikan imajinasi mereka dengan memadukan warna-warna yang mencerminkan kegembiraan mereka.
Usai lomba, para siswa berkumpul di halaman sekolah untuk sesi foto bersama. Momen ini dimanfaatkan sebagai kenang-kenangan, sekaligus menambah keseruan perayaan Hari Batik Nasional. Dengan senyum ceria dan karya batik yang mereka warnai, anak-anak merasakan kebanggaan atas partisipasi mereka dalam kegiatan ini.
Secara keseluruhan, kegiatan peringatan Hari Batik Nasional di MI-Ster AL FATIH berjalan dengan lancar dan penuh kegembiraan. Melalui acara ini, madrasah berharap dapat menanamkan nilai-nilai cinta budaya sejak dini, serta mendorong anak-anak untuk terus mengenal dan melestarikan batik sebagai bagian penting dari identitas bangsa Indonesia.(intan)