Seluma (Humas) - Penyuluh Agama Islam Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Air Periukan mengadakan Bimbingan Penyuluhan di Majelis Taklim Jami'atul Nurul Huda Desa Tawang Rejo , dengan materi Sejarah dan Amalan yg dilakukan di Bulan Muharram. Jum'at (19/07).
Dikatakan oleh ketua Majelis Taklim Harti Kegiatan pengajian di Majelis taklim Jami'atul Nurul Huda diadakan setiap seminggu sekali tepat hari Jumat yang bertempatkan di Masjid Nurul Huda Desa Tawang rejo, Pengajian ini di mulai sekitar jam 14.00 s/d selesai yang terdiri dari 15-20 orang. Adapun rangkaian dalam acara Pengajian ini diawali dengan pembukaan, pembacaan kalam ilahi pembacaan Al barzanji, pembacaan Yasin dan tahlil lalu tausiah singkat dan diakhiri dengan doa penutup, imbuhnya.
Kali ini Nikma dan di kelilingi ibu-ibu Majelis Taklim Jami'atul Nurul Huda menghadiri pengajian dan kegiatan keagamaan untuk memperdalam ilmu tentang sejarah Islam dan meningkatkan keimanan, dalam pengajian tersebut juga mengajak memperbanyak dzikir dan doa, memohon perlindungan dan keberkahan dari Allah SWT. Mengajak umat untuk memperbaiki hubungan dengan keluarga, tetangga, dan sesama muslim serta meningkatkan ukhuwah Islamiyah dan saling memaafkan.
Nikma juga sedikit mengupas tentang Program Sertifikasi Halal (SH), yang mana sesuai ketentuan Undang-undang Nomor 33 tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal (JPH), produk yang masuk, beredar dan diperdagangkan di wilayah Indonesia wajib bersertifikat halal. Kewajiban bersertifikat halal ini sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 39 tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Bidang Jaminan Produk Halal, diatur dengan penahapan di mana masa penahapan pertama kewajiban sertifikat halal akan berakhir 17 Oktober 2024, Tuturnya.
Harun, S.Ag, MH. Selaku kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Air Periukan Juga menuturkan bahwasanya Penyuluhan agama seperti ini memiliki peran penting dalam memperkuat pemahaman keagamaan masyarakat. Hal ini membantu mereka untuk mengembangkan nilai-nilai kebaikan dan menjalani kehidupan berdasarkan prinsip-prinsip agama Islam. Apalagi banyak amalan di bulan Muharram ini dan Kegiatan semacam ini juga memperkuat hubungan antara Kantor Kementerian Agama dan komunitas setempat, menciptakan ikatan yang erat dalam pelayanan agama, Harun juga menekankan pentingnya sertifikasi halal dalam menjamin keamanan dan kehalalan produk yang dikonsumsi oleh umat Islam mengingat program sertifikat halal Yang sebentar lagi akan ditutup di Oktober tahun 2024, Tutupnya. (Eka/Lili)
