Seluma (Humas) – Di antara keistimewaan Ramadan adalah bulan yang di dalamnya diturunkan Al-Qur’an. Tepatnya pada malam 17 di bulan yang penuh nikmat, ampunan, dan berkah. Umat Islam memperingatinya sebagai malam Nuzulul Qur’an, sebagai ritus keagamaan untuk mendapatkan beribu keutamaan.Kantor Kemenag Kabupaten Seluma menggelar kegiatan peringatan Nuzulul Qur’an di Mushola Al Mabrur (2/4)

Hadir dalam kegiatan tersebut Ka kan Kemenag H. Heriansyah, S.Ag,. M.H, Kasubag TU, Kepala Seksi, Kepala Penyelenggara, Kepala KUA, Kepala Madrasah dan Pegawai ASN, PPNPN  Kantor Kemenag Seluma.

Kepala Kantor Kemenag Seluma H. Heriansyah, S. Ag, M.H mengungkapkan rasa syukur karena telah memasuki hari ke-17 Bulan Suci Ramadhan 1445 Hijriyah. Dia menyampaikan harapannya agar Allah SWT memberikan kekuatan dan kesabaran kepada semua untuk menyelesaikan ibadah puasa wajib pada tahun ini.

"Dalam 10 hari pertama Ramadhan, kita telah dilimpahi Rahmat Allah SWT, dan kini kita telah memasuki 10 hari kedua bulan Ramadhan. Semoga kita dapat menyelesaikan ibadah dengan penuh ampunan dari Allah SWT," ujarnya.

Ustadz Darman Hamidi, S.Pd selaku pengisi Ceramah dalam kegiatan Nuzul Qur’an 1445 H, menegaskan bahwa peringatan Nuzulul Qur’an hendaknya menjadi momen untuk merenung dan melakukan introspeksi diri, apakah nilai-nilai kebaikan yang terdapat dalam Al-Qur’an telah diamalkan dengan baik dalam kehidupan sehari-hari."selain itu ustadz darman juga mengajak kita semua untuk lebih giat memahami dan mengimplementasikan isi kandungan Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari agar kita menambah ilmu  serta Marilah kita tingkatkan motivasi untuk membaca Al-Qur’an setiap hari di rumah," tambahnya.

Nuzulul Qur’an harus masuk dalam kesadaran terdalam batin yang  memiliki tradisi teks yang tinggi, untuk membaca dan terus membaca. Menelaah dan mendalami, apa yang dilihat, di dengar dan dirasa, menjadi sebuah ilmu pengetahuan. (Naf)