Ka KUA Pino Raya Minta Guru Ngaji Kuasai Metode Bermain dan Bernyanyi

Bengkulu (Informasi dan Humas), Kepala KUA Pino Raya Wahidin,S.Pd.I meminta seluruh guru ngaji dapat menguasai metode bermain dan bernyanyi saat proses kegiatan belajar mengajar (KBM).

Alasannya, di usia anak-anak yang tengah masa pertumbuhan dan perlu pendekatan edukatif bermain dan belajar perlu adanya penyegaran. Selain itu mengajar tidak kaku agar proses transfer ilmu dengan mudah diserap peserta didik. 

“Metode jangan ceramah atau lazim disebut metode sorongan, perlu ada perubahan,” kata Wahidin.

Belajar bersama adalah satu-satunya kunci sukses bagi kalangan guru atau tenaga pendidik, tukar pengalaman dan metode mengajar dinilai penting dalam rangka menumbuhkan minat belajar santri. 

Misalnya metode bernyanyi dan bermain, bisa dimulai dari alam terbuka, taman hingga pekarangan objek tempat belajar. “Upayakan semenarik mungkin, agar daya ingat dan serap santri mudah, motivasi untuk belajar tinggi,” ujar Wahidin.

Untuk kategori jenis lirik-lirik lagu bisa diambil dari cerita Nabi, Asma Allah hingga alam semesta ciptaan tuhan. Carilah objek lirik kata-kata yang mudah dicernah dan mendidik, agar santri dengan mudah menerima dan mempraktekkan ilmu didapat. 

“Kalau metodenya baik, dan menarik, jelas santri yang berminat belajar akan bertambah,” demikian Wahidin. (salim/humas) 

Redaktur : Arsuk Efendi

 


TERKAIT

Wilayah LAINNYA