PAI Curup Selatan Sampaikan Tausiyah : Hidupkan Hati dengan Iman

REJANG LEBONG (HUMAS) – Majelis Taklim Al Muhajirin, Kelurahan Talang Benih, mendapatkan siraman rohani istimewa dalam acara pengajian Jumat (26/07/2024) yang diisi oleh PAI non PNS, Ayi Yoyoh Karmilah, S.Pd, yang akrab disapa Umi Ayi. Dengan tema *Hati yang Hidup*, Umi Ayi berhasil menyentuh hati para jamaah melalui tausiyahnya yang penuh makna.

Acara yang berlangsung pada hari Jumat ini dihadiri oleh puluhan anggota Majelis Taklim Al Muhajirin. Umi Ayi, yang dikenal dengan kemampuan komunikasinya yang luar biasa, membahas pentingnya memiliki hati yang hidup dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Ia menekankan bahwa hati yang hidup adalah hati yang senantiasa dipenuhi dengan iman dan taqwa, serta mampu membedakan antara yang benar dan salah.

Dalam tausiyahnya, Umi Ayi menjelaskan bahwa hati yang hidup adalah kunci untuk mencapai kebahagiaan sejati. “Hati yang hidup adalah hati yang selalu berusaha dekat dengan Allah SWT, yang senantiasa bersyukur atas segala nikmat-Nya, dan yang tidak mudah terpengaruh oleh godaan dunia,” ujarnya.

Para peserta pengajian tampak khusyuk mendengarkan setiap kata yang disampaikan oleh Umi Ayi. Beberapa di antaranya bahkan tak kuasa menahan air mata ketika beliau berbagi kisah-kisah inspiratif tentang kehidupan para sahabat Nabi yang memiliki hati yang hidup dan bersemangat dalam menjalankan ibadah.

Selain tausiyah, acara ini juga diisi dengan sesi tanya jawab di mana para jamaah dapat bertanya langsung kepada Umi Ayi mengenai berbagai persoalan kehidupan yang mereka hadapi. Dengan sabar dan bijaksana, beliau memberikan jawaban dan solusi yang sesuai dengan ajaran Islam.

Ketua Majelis Taklim Al Muhajirin, Ibu Nurhayati, mengungkapkan rasa syukurnya atas kehadiran Umi Ayi. “Kami sangat berterima kasih kepada Umi Ayi yang telah meluangkan waktu untuk berbagi ilmu dengan kami. Semoga tausiyah ini dapat membawa perubahan positif dalam kehidupan kami sehari-hari,” tuturnya.

Pengajian di Majelis Taklim Al Muhajirin ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh Umi Ayi, diikuti dengan penyerahan cenderamata sebagai tanda terima kasih dari pihak majelis kepada beliau. Semangat para jamaah dalam mengikuti acara ini menunjukkan betapa pentingnya peran tausiyah dalam membangun iman dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Acara pengajian ini diharapkan dapat terus menjadi sarana bagi masyarakat untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memperkuat ukhuwah Islamiyah di antara sesama.


TERKAIT

Berita LAINNYA