Seluma (Humas) - Pendamping Proses Produk Halal (P3H) Kecamatan Seluma Barat terus mengakselelerasi pendampingan sertifikasi halal bagi pelaku usaha khususnya yang ada di wilayah Kecamatan Seluma Barat terlebih pada Senin (14/5).

Hal ini dilakukan lantaran dari kuota 721,956 Sertifikasi Halal Gratis (SEHATI) BPJPH kini hanya  tersisa 2,910 kuota dan akan terus berkurang seiring dengan naiknya pendaftaran akun pelaku usaha mikro kecil.

Selain itu masa sertifikasi halal juga akan segera berakhir di bulan Oktober 2024 sehingga P3H Kecamatan Seluma Barat yang juga sebagai Penyuluh Agama Islam menargetkan seluruh pelaku usaha yang ada di wilayah kerja Seluma Barat mendapatkan sertifikat halal atas produk mereka.

Kepala KUA Kecamatan Seluma Barat, Iis Sumirat,S.H.I. mengatakan bahwasanya "Seluruh P3H harus gerak cepat mengingat masih banyak pelaku usaha yang belum mendapatkan sertifikat halal", Ujarnya.

Sejak diadakannya Layanan Sertifikasi Halal di Bendungan Seluma dan dilaksanakan serentak di 3000 desa wisata yang ada di Seluruh Indonesia pada tanggal (4/5) 2024 yang lalu, permintaan pendampingan oleh pelaku usaha kepada P3H yang ada di KUA Selum Barat meningkat.
P3H Kecamatan Seluma Barat berharap adanya penambahan kuota SEHATI BPJPH mengingat masih banyaknya para Pelaku Usaha yang membutuhkan pendampingan untuk mendapatkan sertifikat halal secara gratis (self declare).(Eka/St/Es)