Warga Trans Tapak 35 Bermani Ulu Raya RL Butuhkan Masjid Permanen

Bengkulu (Informasi dan Humas) 3/3- Prihatin dan kagum, demikian yang Penghulu Bermani Ulu Raya, Bulkis, S.Th.I, MHI rasakan ketika berkunjung ke Trans Tapak 35 Desa Bandung Marga Kecamatan Bermani Ulu Raya Rejang Lebong pada Jumat, 27 Februari 2015. Keprihatinan tersebut dirasakan ketika melihat kondisi masjid Nurul Huda yang digunakan warga transmigrasi ini untuk beribadah. Masjid dengan ukuran tujuh meter persegi tersebut jauh dari kata layak. Berlantai dan berdindingkan bambu dengan atap ilalang menjadikan masjid terlihat sangat sederhana. 

Pembangunan masjid Nurul Huda adalah hasil dari kerjasama dan semangat gotong royong warga Trans Tapak 35. Berdasarkan informasi dari Kepala Dusun Tapak 35, pembangunan masjid ini atas inisiatif warga sendiri. 

“Selama ini warga merasa sedih, karena sudah lama tidak melaksanakan shalat Jum’at. Hal ini disebabkan jarak rumah menuju masjid sangat jauh dan akses jalanpun masih buruk. Oleh sebab itu, warga bertekad untuk membangun masjid sendiri walaupun hanya terbuat dari bambu”, papar Kadus.

Sejak didirikan Januari 2015 yang lalu, masjid Nurul Huda tidak hanya digunakan untuk shalat Jum’at, melainkan juga tempat belajar baca Al-Qur’an bagi warga dan anak-anak. Melihat semangat warga Trans Tapak 35 bahu membahu membangun dan memakmurkan masjid, sudah sepatutnya Pemerintah memberikan perhatian berupa bantuan moril dan materil untuk pembangunan masjid, bukan malah meniadakan anggaran bantuan sosial pembangunan masjid.

Penulis : Bulkis, S.Th.I, MHI/C **
Redaktur: H.Nopian Gustari


TERKAIT

Wilayah LAINNYA