Bengkulu Tengah (Humas) – Hari ini seluruh siswa/siswi Madrasah Negeri maupun Swasta Kabupaten Bengkulu Tengah tampak gembira, karena mereka telah diperbolehkan belajar di Madrasah mereka tetapi tetap menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) dengan ketat. Bukan hanya para siswa/i yang gembira tetapi orangtua atau wali murid pun turut bahagia dengan diberlakukannya Proses Belajar Mengajar (PBM) tatap muka tersebut.
Bukan tetap sebab, karena sudah hampir setahun mereka (siswa/i) menjalani Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) atau biasanya juga disebut Daring dari rumah.
Tidak terasa hampir setahun lamanya, para siswa/siswi Madrasah Negeri maupun Swasta di Kabupaten Bengkulu Tengah menjalani Pembelajaran Jarak Jauh atau biasanya kita sebut dengan PJJ atau secara Daring dari rumah. Dan, hari ini diberlakukannya pembelajaran terbatas secara tatap muka mulai dari Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan Madrasah Aliyah (MA) Negeri maupun Swasta.
Untuk memastikan seluruh Madrasah menerapkan Prokes pencegahan Covid-19, Kepala Kantor Kemenag Kab. Bengkulu Tengah H. Sipuan, S.Ag.,MM memantau dengan berkunjung kesejumlah Madrasah di Kab. Bengkulu Tengah, Senin (15/01) kunjungan pertama beliau dilakukan di MIN 2 Bengkulu Tengah.
Dengan didampingi Kepala Seksi Pendidikan Islam (Pendis) Muhammad Ali, S.Pd.I., M.Pd, beliau meninjau langsung pembelajaran tatap muka di MIN 2 Bengkulu Tengah, dengan memeriksa seluruh unsur di Madrasah. Mulai dari tempat cuci tangan pakai sabun, disinfektan, Handsanitizer, kelengkapan masker dan pelindung wajah
“Tentunya, yang pertama kali kita lihat di Madrasah adalah sarana dan prasarana,” kata H. Sipuan ketika dimintai keterangannya.
Sipuan juga memeriksa dengan mengunjungi ruang kelas serta menegaskan kepada guru dan siswa dalam kelas bahwa di Madrasah harus bersedia dan wajib menerapkan Protokol Kesehatan dalam melaksanakan PBM ini. “Patuhi Protokol Kesehatan, pedomani SKB 4 Menteri dan laksanakan itu dengan disiplin, semuanya wajib memakai masker baik siswa maupun para guru,” tegas beliau.
Dalam kunjungannya, Kepala Kantor Kemenag Kab. Bengkulu Tengah juga didampingi langsung oleh Kepala MIN 2 Bengkulu Tengah Emiyati, M.Pd. Emiyati menerangkan bahwa pihak Madrasahnya berupaya sebaik mungkin dalam menjalankan aturan protokol kesehatan yang berlaku untuk pemenuhan keselamatan guru dan siswa dalam Proses Belajar dan Mengajar di masa pandemi ini. “Kami berusaha sekuat tenaga untuk disiplin menjalankan protokol kesehatan dan memenuhi instrumen yang dibutuhkan untuk kesiapan tatap muka ini,” ungkap Emiyati kepada Kepala Kantor Kemenag Kab. Bengkulu Tengah. (pay)