Bengkulu (Informasi & Humas) – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mukomuko Seksi Bimbingan Masyarakat Islam  laksanakan pemilihan masjid teladan tingkat kabupaten pada 13/04/2015, kegiatan ini diawali dengan membentuk tim yang berjumlah 10 (sepuluh) orang untuk lakukan penilaian Masjid teladan 2015. Penilain Masjid teladan ini menjadi program Kementerian Agama, sehingga sudah menjadi kegiatan tahunan, melihat semakin tidak berfungsinya Masjid di tengah Masyarakat, terkadang ini menjadi cambuk bagi Kantor Kementerian Agama, pasalnya Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mukomuko mempunyai ± 200 penyuluh Agama non-PNS, sehingga menjadi sebuah tolak ukur keberhasilan Penyuluh Agama non-PNS dari Kantor Kementerian Agama.   

Menelusuri pedesaan yang telah direkomendasi oleh KUA, karena pada penilaian Masjid teladan ini Kepala KUA bertanggung jawab menunjuk Masjid yang akan dinilai, melalui rekomendasi inilah tim penilaian Masjid teladan akan bekerja sesuai dengan kriteria penilaian yang telah ditentukan. Penilaian ini mempunyai beberapa item dan masing-masing item mempunyai poin tersendiri, penilain ini terdiri dari beberapa aspek, tidak hanya dari ke indahan lingkungan Masjid dan keberadaan jamaah yang hadir, namun semua aspek akan dinilai, mulai dari keindahan Masjid, banyaknya jamaah yang hadir setiap waktu shalat, tetapi kepengurusan menjadi salah satu aspek penilaian.   

Menurut Zainal, S.Ag, MHI selaku Ketua tim menyampaikan penilain Masjid teladan ini bukan sekedar mencari pemenang atau mencari Masjid yang paling bagus, tetapi yang terpenting adalah dimana Masyarakat sadar akan kewajiban beribadah kepada Allah SWT, dan melaksanakan shalat berjamaah di Masjid adalah kewajiban bagi setiap Muslim yang mampu untuk melaksanakan Shalat berjamaah dimasjid dan menambah syiar Islam, tegas ketua tim penilaian Masjid teladan. (ma)