Bengkulu (Informasi dan humas) 9/2 - Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kaur H. Arsan Suryani, MHI meminta kepada masyarakat untuk tidak mudah terprofokasi terkait isu dugaan penistaan agama yang sedang berkembang saat ini, ia juga menghimbau kepada semua pihak untuk senantiasa menjaga persatuan dan kesatuan.
Hal itu ia sampaikan ketika menggelar rakor bersama Polres kaur dan pengurus FKUB di Aula Kantor Kementerian Agama, Senin (06/02). Hadir dalam rakor tersebut Ketua MUI Wahyu Datsi, SPdI, Kabag ops. Kompol Hadi Saputra, SIK, Kabag Kesra Robi Antomi, SPI ketua PD Muhammadiah Drs Ansirwan, pengurus Gekisia Pdt. Ronald, tokoh protestan Damianus Sihombing, serta jajaran Kemenag Kaur dan Polres Kaur.
H. Arsan menjelaskan, apa yang sedang terjadi di DKI terkait pernyataan Ahok agar dapat dijadikan pelajaran semuanya. Ia meminta kepada masyarakat Kaur untuk tetap saling menghomati dan menjunjung tinggi sikap toleransi. Terkait aksi 112 di Jakarta nanti, ia menghimbau kepada masyakat untuk tetap tenang dan tidak perlu pergi ke Jakarta.
Sementara itu, Wakapolres Kaur Kompol Afrizal, S.Sos mengajak masyarakat untuk sama-sama menjaga ketertiban dan keamanan. Ia meminta kepada masyarakat agar melaporkan ke kepolisian apabila di lingkungan tempat tinggalnya mendapati aktifitas yang mencurigakan yang dapat mengancam ketertiban dan kemananan. Terhadap isu yang sedang berkembang, masyarakat diminta untuk tidak mudah terprofokasi. (puji)
Redaktur : H. Rolly Gunawan, M. HI