Rejang Lebong (Inmas) -- PAI non PNS Kecamatan Bermani Ulu Raya (BUR), Kabupaten Rejang Lebong (RL), Ritsa Sindika, sebelum memulai mengajar membaca Iqra’ dan Al-Qur’an diawali dengan penyampian materi di Rumah Kediaman PAI non PNS Kec. BUR (Ritsa Sindika) di Desa Dataran Tapus.
Proses Belajar Mengajar membaca huruf hijaiyah atau mengaji adalah konsep dasar pembelajaran pada MT.Nurjannah yang dibina oleh Ritsa Sindika (PAI Kec. BUR). Belajar-Mengajar Mengaji ini di laksanakan setiap hari senin hingga hari sabtu, pada pukul 17.00 wib/ sd. selesai. Adapun isi dari materi beragam, seperti hari ini, kamis (07/09), PAI Kec. BUR (Ritsa Sindika) yang dihadiri 21 orang anggota binaan, beliau menyampaikan 3 kunci dalam memperoleh ilmu pengetahuan.
”…kalian tahu adik-adik bahwa ketika ingin memperoleh suatu ilmu pengetahuan ada 3 kunci yang mesti kalian terapkan yaitu memperhatikan, mendengar, dan mencatat, ….”
Selain itu PAI Kec. BUR (Ritsa Sindika) juga mengiringi materi dengan semacam cerita untuk membakar semangat beragama anak-anak binaannya dan untuk menarik perhatian para anak binaan. pada kesempatan kali ini beliau menyisipkan dengan sepenggal cerita. ”sebagai guru atau penyuluh sebaiknya menggunakan metode mengajar dengan bercerita, kendatinya anak-anak lebih menyukai cerita”, tutur beliau,
”… adik-adik, Syaitan itu terusir dari syurga disebabkan oleh salah satu sifat tercela yaitu kesombongan, dimana merasa diri lebih baik dari orang lain, serta meremehkan orang lain, hal tersebut akan melumpuhkan pahala, dan mendapat ancaman neraka, syaitan terusir dari syurga karena sombong, nah apa mau kita terusir dari bumi dan tertolak oleh langit?, yang kita miliki hanya amanah Allah yang tidak boleh di sombongkan, jika kita pandai menjaga amanah yang dititipi-Nya maka Allah akan percaya menitipkannya pada kita ….”
(Penulis: Ritsa Sindika)