Rejang Lebong (Inmas) -- Dalam rangka menjaga nilai-nilai kerukunan antar ummat beragama dikalangan sesama pemeluk agama khususnya diwilayah Kecamatan Curup Timur Kabupaten Rejang Lebong maka dalam penyampaian tausyiah disampaikan salah satu Penyuluh Agama Non PNS Kementerian Agama Rejang Lebong unit kerja khusus KUA Curup Timur menghimbau Ibu-Ibu Majelis Taklim (MT) nya terus meningkatkan toleransi ummat beragama.
Hal ini sebagaimana disampaikan Penyuluh Agama Islam Non PNS Rio Harmoko,M.Pd.I pada kontributor daerah penulis berita bahwasannya, jelang akhir tahun atau pergantian tahun ini, kalangan ummat kristiani akan merayakan hari besar keagamaannya yakni hari Natal.
Untuk itulah menurut Rio sapaan Pemuda Penyuluh Agama ini, melalui bimbingan penyuluhan tausyiah diberikannya pada Ibu-Ibu Majelis Taklim menjadi fokus binaannya ini mengajarkan arti dan makna penting akan toleransi ummat beragama.
“Indonesia kita memiliki keanekaragaman yang sangat unik dan memiliki corak keberagaman dimana satu dengan lainnya memiliki perbedaan baik ras, agama, suku, watak dan kepercayaan (agama). Untuk itulah, saya berupaya menanamkan nilai-nilai toleransi ummat beragama mutlak untuk dilaksanakan bagi semua warga di Kabupaten Rejang Lebong khususnya di Kecamatan Curup Timur. Saling hormat menghormati dan saling harga menghargai antar sesama pemeluk agama harus kita wujudkan sebagai anak bangsa yang memahami arti penting dari kebhinnekaan tunggal ikanya ini,” jelas Rio dengan penuh optimis dan semangatnya. (Aditya)