Rejang Lebong (HUMAS)-- KUA Kecamatan Selupu Rejang turut hadir dalam acara pertemuan Women Crisis Center (WCC) yang diadakan di Desa Air Meles Bawah. Acara ini merupakan bagian dari upaya pemberdayaan perempuan dan peningkatan kesadaran akan pentingnya perlindungan terhadap hak-hak perempuan, khususnya dalam menghadapi isu-isu kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dan masalah sosial lainnya.(16/10)
Pertemuan yang dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk tokoh masyarakat, penyuluh agama, serta perwakilan dari WCC Kabupaten Rejang Lebong, ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya peran perempuan dalam keluarga dan masyarakat, serta perlunya dukungan dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi perempuan dan anak-anak.
Kepala KUA Selupu Rejang, Ibnu Hajar, S.Ag., M.HI., yang hadir dalam pertemuan ini, memberikan pandangan dari perspektif agama tentang pentingnya menghargai dan melindungi perempuan sebagai bagian integral dari keluarga sakinah. Beliau juga mengajak masyarakat untuk memperkuat peran agama dalam menyelesaikan konflik rumah tangga dan menjaga keharmonisan keluarga.
“Perempuan memiliki peran yang sangat penting dalam membangun keluarga dan masyarakat. Kita semua memiliki tanggung jawab untuk memastikan bahwa perempuan mendapat perlindungan dan penghargaan yang layak, sesuai dengan ajaran agama,” ungkap Ibnu Hajar.
Pertemuan ini menjadi langkah penting dalam upaya meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap isu-isu yang dihadapi perempuan, serta memperkuat sinergi antara lembaga agama dan organisasi sosial dalam melindungi hak-hak perempuan di Kabupaten Rejang Lebong.(okfa)
