Bengkulu (Informasi dan Humas) 29/3- Dalam upaya mendukung salah satu program Bupati Rejang Lebong Dr. H. A. Hijazi, Msi, untuk mewujudkan daerah kabupaten Rejang Lebong menjadi kabupaten yang religi , kantor Kemenag kabupaten Rejang Lebong mengadakan rapat koordinasi mencari jalan keluar sebagai solusi pemberantasan buta huruf aksara alqur`an di kabupaten Rejang Lebong. Rapat yang dihadiri oleh 15 ketua KUA Se- kabupaten Rejang Lebong , kepala kemenag Rejang Lebong Drs.HM. CH. Naseh . M. Ed , Kapolres, Dandim , Ketua MUI, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dihotel Kaba Curup Rejang Lebong.
Rapat Koordinasi dipimpin langsung oleh Kepala Kemenag Rejang Lebong , Drs.HM. CH. Naseh . M. Ed, dalam sambutan awal beliau menyampaikan bahwa masyarakat mulai jauh dari al- Qur`an karena kesadaran agama yang kurang sehingga masih banyak orang tua, bahkan remaja yang buta baca al- qur`an. Untuk itu hadirnya kita ruangan ini untuk membahas solusi cerdas dan cepat membaca al- qur`an seperti yang akan disampaikan oleh al ustadz Muhamad Toha Mahsum. Dari pesanteren Nurul Falah Surabaya , ungkapnya .
Lebih kurang 2 jam Moh.Toha Mahsum memperkenalkan metode baca al- Qur`an cepat yang hampir sama dengan belajar metode iqro. Menurut ustadz Moh. Toha belajar tilawatil ini dengan sitem klasikal dengan lagu Ras agar lebih asyik dan tidak membosankan , Kemudian menyebutkan nama huruf dan angka. Laqnjutb dikatakanya metode ini akan tuntas kurang lebih tiga tahun tamat al- qur`an dengan kondisi tajwid yang bagus dan lagu yang bagus pula, Ungkapnya.
Rapat Koordinasi ini berlangsung sampai dengan jam 12 . 30 WIB telah merumuskan beberapa kiat sukses membaca al- qur`an dengan cepat dan realisasinya akan ditindak lanjuti oleh kementerian agama kabupaten Rejang Lebong sebagai pelaksanan teknis dibidang agama berkerja sama dengan PEMDA Rejang Lebong sebagai penyedia anggaran berlangsungnya kegiatan untuk menuju kabupaten Rejang Lebong yang religious.
Penulis : Humas KUA**
Redaktur: H.Nopian Gustari