Bengkulu (Humas) – Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bengkulu menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) penggunaan aplikasi Srikandi versi 3.1 melalui Tim Kearsipan di Aula Moderasi, Selasa (4/3/25). Kegiatan ini bertujuan meningkatkan pemahaman dan keterampilan pegawai dalam mengelola tata persuratan digital guna mendukung efisiensi administrasi di lingkungan Kanwil. 

Kepala Bagian Tata Usaha, Dr. H. Ajamalus, dalam sambutannya menekankan bahwa tata persuratan merupakan nadi organisasi. Ia mengibaratkan sistem persuratan sebagai aliran darah dalam tubuh manusia, yang jika terganggu dapat menyebabkan kinerja organisasi menjadi lesu. 

“Saat ini, tata persuratan di Kanwil menggunakan aplikasi Srikandi, dan semua surat sudah dikelola secara digital. Oleh karena itu, pengelolaannya harus dilakukan dengan penuh tanggung jawab. Jangan sampai ada keterlambatan dalam pengiriman surat keluar maupun tindak lanjut surat masuk,” ujar Ajamalus. 

Ia juga mengingatkan admin Srikandi di setiap ruangan untuk selalu memantau arus surat dalam aplikasi agar tidak ada surat yang terabaikan. 

“Kelalaian dalam pemantauan dapat mengacaukan administrasi, bahkan berpotensi menimbulkan komplain, terutama dari pihak eksternal. Ini yang harus kita hindari,” tegasnya. 

Menutup arahannya, Ajamalus berharap peserta Bimtek dapat mencermati setiap perubahan dalam aplikasi Srikandi versi 3.1 sehingga tidak mengalami kendala dalam penggunaannya ke depan. 

Sementara itu, Ketua Tim Kearsipan, Fatimah Hijriani,NT. S.T. menjelaskan bahwa Srikandi versi 3 telah berlaku sejak Januari 2024 dan sudah diterapkan di Kanwil Kemenag Bengkulu. 

“Update dari Srikandi versi 2 ke versi 3 ini membawa berbagai perubahan, baik dari segi fitur maupun tampilan. Salah satu yang paling mencolok adalah perubahan pada laman login serta beranda,” jelas Fatimah. 

Ia juga menambahkan bahwa pengelolaan aplikasi Srikandi kini telah berpindah dari Kemenpan RB ke Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), yang bertanggung jawab atas pengelolaan sistem persuratan digital terbaru ini. 

Dengan adanya Bimtek ini, diharapkan seluruh pegawai Kanwil Kemenag Bengkulu dapat lebih memahami dan mengoptimalkan penggunaan aplikasi Srikandi versi 3.1 dalam mendukung transformasi digital di lingkungan kerja.