JAKARTA (INMAS) – Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu akan terus meningkatkan sinergitas dengan pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) se-Provinsi Bengkulu dalam rangka memantapkan program kebijakan Kerukunan Umat Beragama (KUB), berbasis hasil penelitian seperti yang diprogramkan Kemenag RI dan pengurus FKUB Pusat. Sehingga program ini dapat memaksimalkan usaha-usaha pemeliharaan kerukunan dan pengantisipasian konflik mulai dari tingkat keluarga, lembaga pendidikan dan masyarakat.
Seperti yang dikemukakan oleh Kakanwil Kemenag Provinsi Bengkulu Drs. H. Bustasar, MS, M.Pd melalui Kasubag Hukum dan KUB Kanwil Kemenag Drs. H. Daharman, MH.i ketika mengikuti kegiatan Regular Policy Forum yang bertemakan ‘’Penguatan Kebijakan Kerukunan Umat Beragama Berbasis Hasil Penelitian’’ di Hotel Milenium Sirih Jakarta. Rabu, (29/1/2020). Namun demikian menurut Daharman, kerukunan tidak bisa diciptakan berdasarkan hasil riset. Tetapi kerukunan bisa terwujud melalui tawadu atau saling rendah hati. ‘’Insyallah, dengan tawadu `dan saling rendah hati, kerukunan bisa terwujud,’’ kata Daharman.
Selain itu, ada sejumlah rekomendasi yang perlu dicermati bersama untuk memantapkan hasil program penguatan kebijakan KUB berbasis hasil penelitian tersebut, yakni memberikan pelatihan tentang cara menahan diri dari tindakan di luar hukum, dan memberikan advokasi hukum bagaimana menggunakan jalur yang tidak melanggar hukum dalam menangani potensi konflik yang dapat meningkat menjadi manifest. Serta membantu usaha-usaha yang dilakukan pemerintah dan Pemda dalam pemeliharaan kerukunan dan pengantisipasian konflik.
‘’Nah untuk mewujudkan program ini, kami siap bersinergi dengan umat beragama, tokoh agama, penyuluh agama, FKUB/LSM dan lembaga lainnya, sehingga program kita melakukan keharmonisan umat beragama akan terwujud,’’ ujar Daharman.
Sementara itu, kegiatan Regular Policy Forum yang bertemakan ‘’Penguatan Kebijakan Kerukunan Umat Beragama Berbasis Hasil Penelitian’’ tersebut dibuka langsung oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Agama R.I. Prof. Dr. Phil. H. Mohamad Nur Kholis Setiawan, MA. Kegiatan juga dihadiri Kakanwil Kemenag Provinsi Bengkulu Drs. H. Bustasar, MS, M.Pd, sejumlah pemuka agama, pemuka masyarakat. Beberapa materi yang dikupas dalam kegiatan ini adalah Penjelasan Indeks KUB oleh Prof. Dr. Muhammad Adlin Sila, Ph.D, Program kerja KUB. (Tatang)
