Program Bupati Rejang Lebong dalam mewujudkan Kabupaten yang relegius nampaknya harus didukung oleh semua lapisan masyarakat Rejang lebong, Kabupaten yang relegius tidak akan bisa berjalan tanpa ada dukungan dari semua pihak, dalam hal ini KUA Kecamatan Bermani Ulu Samijan, S.Ag, MHI dan Camat Asmawardi, S.Sos telah bersepakat bersama untuk mendukung Visi Kabupaten Rejang Lebong yang Relegius itu dengan mengadakan Safari Jumat bersama di setiap Desa yang ada di Kecamatan Bermani Ulu.
Kegiatan safari Jumat ini sudah berjalan dengan baik, periode pertama di Tahun 2017 sudah terbilang sukses dan dan rencana kedepannya akan dilanjutkan ke periode ke dua di Tahun 2018 yang akan datang.
Pada kesempatan kali ini kegiatan safari Jumat terakhir di Tahun 2017 ini, dilaksanakan di Desa Sukarami dengan dihadiri oleh Kepala KUA Bermani Ulu Samijan, S.Ag, MHI, dan JFT Penyuluh Agama Islam dan PAI Non PNS, sementara Camat dan Ka. Upt Puskesmas Bermani Ulu izin tidak bisa hadir safari karena ada kegiatan lain.
Sebelum pelaksanaan shalat Jumat kepala KUA Bermani ulu diberi kesempatan untuk menyampaikan sepatah dua kata sambutan, dan kesempatan ini di pergunakan dengan sebaik-baiknya oleh Kepala KUA untuk menyampaikan program dan memberi semangat kepada masyarakat desa Sukarami dan harapan Samijan bahwa pengajian pengajian di desa tersebut harus tetap dilaksanakan dan ditingkatkan guna mendukung program Bupati Rejang lebong dalam menciptakan Kabupaten yang Religius, ujarnya
Untuk mewujudkan Kabupaten yang relegius mohon dukungan dari semua pihak dan khususnya masyarakat desa Sukarami, mari kita sama sama memakmurkan masjid dimulai dari perangkat Desa dan perangkat Agama untuk sholat berjamaah di Masjid, ajaknya.
Tambah Samijan, untuk saat ini kita juga sangat susah untuk mencari anak anak yang pandai mengaji secara benar dan qiraah, mohon kiranya kepada perangkat Agama dan desa untuk bisa membantu program kami. Mari kita sama sama wujudkan program dan visi kabupaten Rejang Lebong yang Relegius ini, kita jaga dan bentengi anak anak kita dengan pendidikan Agama dan akhlak melalui gerakan magrib mengaji di Masjid, jangan sampai anak anak kita krisis akhlak, ujar Samijan. (sm)