Kota Bengkulu (Inmas)- Bertempat di Jakarta, Rabu malam Kamis tanggal 21 Agustus 2019 telah di gelar Malam Penganugerahan Pemilihan Penyuluh Agama Islam (PAI) PNS dan Non PNS Teladan Tingkat Nasional ke-XI Tahun 1440 H/2019 M. 

Dalam ajang Pemilihan PAI Non PNS, Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu mengutus Heri Putra Efendi, S.Sos.I  yang merupakan PAI Non PNS Terbaik Provinsi Bengkulu Seperti yang diberitakan sebelumnya, Heri Putra Effendi, S. Sos.I merupakan PAI Non PNS dari Kecamatan Ratu Samban yang berhasil meraih predikat PAI Non PNS Teladan Tingkat Kota Bengkulu dan akhirnya berhasil mewakili Provinsi Bengkulu ke Tingkat Nasional.

Setelah melalui seleksi yang ketat,  akhirnya Heri Putra Efendi, S.Sos.I  PAI Non utusan Provinsi Bengkulu  di tetapkan sebagai Terbaik I dalam Pemilihan PAI Non PNS Teladan Tingkat Nasional ke-XI Tahun 1440 H/ 2019 M dan berhak mendapatkan  Piagam dan Uang Pembinaan yang langsung diserahkan oleh Menteri Agama RI Lukman Hakim Saifuddin. Adapun predikat Terbaik II diraih oleh Ratna Ulfatul Fuadiyah, utusan Provinsi Jawa Tengah serta Terbaik III, Muhammad Faizin, utusan Provinsi Gorontalo.

Dengan adanya prestasi ini, Kantor Kemenag Kota Bengkulu yang menaungi Heri Putra Effendi, S. Sos. I. sebagai PAI Non PNS ikut memberikan apresiasi. Dimana, pada apel pagi Senin tanggal 26 Agustus 2019 Heri Putra Effendi, S. Sos. I. secara khusus diundang untuk menerima penghargaan dan reward yang langsung diberikan oleh Kepala Kantor Kemenag Kota Bengkulu, Drs. H. Tasri, MA.

Dalam sambutannya, Drs. H. Tasri, MA. sangat bangga atas prestasi yang telah diraih. Semoga hal ini dapat menjadi motivasi bagi seluruh keluarga besar Kantor Kemenag Kota Bengkulu. untuk selalu melaksanakan tugas dengan menerapkan Lima Nilai Budaya Kerja ASN Kemenag yang akan memacu untuk selalu berprestasi dan berinovasi dengan mengedepankan nilai tanggung jawab.

Sementara itu, Heri Putra Effendi, S. Sos. I. mengucapkan terima kasih atas apresiasi yang diberikan. Semoga kedepannya dapat lebih maju lagi, berkreasi menciptakan inovasi dalam teknik penyuluhan. (Popi)