MUKOMUKO (HUMAS) --- Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Bengkulu Dr. H. Zahdi Taher.,M.HI menutup Kunjungan Kerjanya ke Kabupaten Mukomuko dengan mengendarai motor trail BD 5796 NR. Selasa, (30/11).
Bersama Bupati H. Sapuan, S.E.,M.M.,Ak.,CA.,CPA, Kakanwil mengunjungi Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA) Al-Karim Desa Lubuk Mukti Kecamatan Penarik sekaligus menyalurkan bantuan operasional, sarana dan prasarana kegiatan belajar mengajar MDA.
Bantuan diterima kepala MDA Ustad Munir, dan disaksikan langsung oleh Ketua DWP Kanwil Hj. Megaharyanti Zahdi, Kepala Kepala Kantor Kemenag H. Widodo, pejabat eselon III, eselon IV dan staf dilingkungan Kanwil dan Kemenag, Kepala KUA Penarik, serta sejumlah tokoh masyarakat, tokoh agama se-Kecamatan Penarik.
Selain mengunjungi MDA, Kakanwil juga melakukan kunjungan ke Kantor NU Care-Lazisnu di Desa Marga Mulya Sakti dan bersilaturahmi dengan pimpinan Pondok Pesantren (Pontren) se- Kabupaten Mukomuko di Pondok Pesantren Miftahul Ulum Kecamatan Penarik. Khusus di Kantor NU, Kakanwil diterima Ketua Lazisnu Wahid Nursodik, Ketua PC NU Kabupaten Mukomuko, Daud Ga Gauraf serta sejumlah pengurus.
Sedangkan pada acara silaturahmi di Pondok Pesantren Miftahul Ulum, Kakanwil menyerahkan penghargaan pemenang profil Pondok Pesantren, dan menyerahkan bantuan sanitasi kepada Pesantren Miftahul Ulum, serta menyerahkan bantuan wakaf produktif kepada Pondok Pesantren Darul Amal Kecamatan Pondok Suguh.
Pada kesempatan tersebut, Kakanwil juga menyerahkan BOP dan TPQ kepada lima Pesantren. Yakni Pontren albarkah Tanjung Mulya, Darul Amal, Al Fath Air Buluh, Pesantren Raudotun Najah Bandar Jaya dan Pontren Al Fatah Penarik, dan BOP TPQ untuk Annakil Darunnajah 6 Sido Makmur, TPQ Raudatun Nasihin Ujung Padang.
Zahdi juga menyerahkan izin operasional yang ditandai dengan penandatangan prasasti kepada tiga Pontren. Yakni masing-masing, pontren Al Fath Air Buluh Kecamatan Ipuh, Al Fath Kecamatan Penarik kemudian Pontren Al Fattah Nailul Anwar Sari Makmur Kecamatan Air Dikit.
Kakanwil Dr. H. Zahdi Taher, M.H.I., mengungkapkan, kunjungan kerjanya ke Kabupaten Mukomuko selain melaksanakan internalisasi penguatan moderasi beragama bagi Aparatur Sipil Negara (ASN), juga ingin meninjau langsung lembaga pendidikan di wilayah Provinsi Bengkulu, khususnya di Mukomuko.
‘’Bantuan ini merupakan bentuk kepeduliaan Kemenag kepada lembaga pendidikan. Tentu harapan kami, teruslah semangat, dan berinovasi untuk mencetak generasi penerus bangsa khususnya di Kabupaten Mukomuko,’’ kata Zahdi.
Sementara itu dihadapan pengurus NU, Kakanwil menyampaikan apresiasi atas prestasi yang terus diraih NU Care-Lazisnu. Dimana pengurus berhasil menghimpun pengumpulan dana Zakat Infak Sedekah (ZIS) yang dalam jangka waktu satu tahun mencapai 1,4 Milyar, memiliki empat armada ambulan dan beberapa hektar tanah.
‘’Dengan prestasi tersebut, Nu Care-Lazisnu bisa menjadi pilot project, percontohan bagi jama’ah di kabupaten lain untuk kemandirian ekonomi umat,’’ harapnya.
Kakanwil berharap prestasi ini terus dipertahankan, Apalagi NU memprogramkan akan membangun Rumah Sakit. Dengan demikian Zahdi menyebut pengurus sudah membuktikan bahwa kemandirian ekonomi umat dan kepeduliaan sosial di Mukomuko sudah terus berkembang baik.
‘’Selamat berjuang untuk umat, mudah-mudahan apa yang telah dilaksanakan untuk umat akan diridhoi oleh Allah SWT,’’ ucap Kakanwil.
Sedangkan di hadapan Pimpinan Pontren dan para santri dan santriwan, Kakanwil mendorong untuk terus menjadi Pesantren yang Sadar Lingkungan Terampil dan Mandiri (PESANTRI). Dengan terampil, Zahdi optimis santri-santri akan menjadi orang hebat dan berkualitas.
''Tetapi mengubah hidup yang mandiri. Perlu kerja keras, tanamkan kejujuran,'' pesan Zahdi
Terpenting lagi lanjut Kakanwil, tanamkan dua kunci untuk meraih sukses dan menjadi orang hebat bagi santri dan santriwan. Yakni beriman dan berilmu.
''Iman adalah keyakinan. Tetapi iman tanpa ilmu, mustahil akan berhasil. Karenanya. Belajarlah, dan jangan mengeluh, ’’ demikian Zahdi.
Penulis : Tatang Wss
