Rejang lebong (Inmas) -- Kepala KUA Kecamatan Bermani Ulu akan selalu kontrol Kegiatan Penyuluh Agama Islam Non PNS dalam melaksanakan tugas yang diembannya dan memberikan motivasi sebagai bentuk dorongan kinerja Penyuluh pada setiap dua Minggu sekali.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Bermani Ulu Samijan, S.Ag, MHI dalam rapat diskusi dan pembinaan PAI Non PNS di lingkungan KUA Kecamatan Bermani Ulu pada Minggu terakhir, Jumat (29/09/2017) di Aula Kantor Urusan Agama Bermani Ulu.
Lebih lanjut, Samijan mengatakan bahwa sebagai seorang PAI Non PNS harus memperhatikan apa yang akan di ucapkan. “Setiap tempat ada ucapannya dan setiap ucapan ada Tempatnya, maka setiap Penyuluh Agama Islam harus bisa menempatkan dirinya di posisi yang tepat “, ujarnya.
Untuk itulah, begitu vitalnya PAI Non PNS sebagai ujung tombak Kementerian Agama dan sebagai corong penerangan serta penyampaian informasi di masyarakat, maka pembinaan dan diskusi rutin dengan sesama anggota PAI Non PNS dan Kepala KUA sangat diperlukan, selain itu penyuluh harus meningkatkan ilmu pengetahuan tentang agama Islam untuk menambah kazanah dan literatur, agar menjadi penyuluh yang punya nilai lebih dan spesial. Karenanya, jalinlah komunikasi, koordinasi dan silaturahmi yang baik antar sesama penyuluh, selalu belajar dan terus belajar agar pelaksanaan tugas pembinaan pada masyarakat bisa tercapai sesuai dengan apa yang diharapkan bersama.
Selain itu, PAI harus bersinergi dan bekerja sama dengan tokoh agama, tokoh masyarakat serta perangkat Agama di desa binaannya untuk menciptakan kedamaian ke Islaman yang rahmatan lil’alamin, serta Para PAI Non PNS harus bisa membangun mitra dengan tokoh dan umat beragama lain, menciptakan keharmonisan, toleransi dan kerukunan dalam kemajemukan hidup bermasyarakat. “Semangat ciptakan kerukunan intern dan antar umat beragama harus dimulai penyuluh, dari masyarakat akar rumput yang majemuk, sekalipun nampak dalam hal yang sederhana”, harap Samijan. (sm)