Bengkulu (Informasi dan Humas) 4/7- Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Bengkulu Tengah menegaskan Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah harga mati dan itu kontrak politik kita dari awal sebagai bangsa yang lahir dari kebhinnekaan, terus bhinneka dan terus bhinneka dirangkai dengan tunggal ika.

    Hal ini merupakan komitmen bersama yang perlu di bangun guna menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Ungkap H.Heriansyah.

    Ia juga menambahkan bahwa salah satu paktor pendukung untuk mencipatakan kedamaian adalah dengan meningkatkan Kerukunan antar umat beragama dengan menerapkan nilai-nilai yang terkandung seperti penegakan hukum, keadilan. Jangan sampai agama dijadikan sebagai alat marah, alat perang dan alat penguasa/politik. Agama senantiasa menjadi warna menjadi inspirasi jiwa, ada keteduhan dan kesejukan jiwa kita, bukan membuat kita marah dan memarahi agama lain.jelasnya.

    Demikianlah harapan dari Kepala Kemenag Benteng kepada segenap jajaran Pejabat dan ASN di lingkungan Kemenag Benteng agar senantiasa menjaga keutuhan NKRI dimanapun berada.

    Ditempat yang sama kasubag TU kemenag Benteng, Rizal juga menyampaikan dan menghimbau kepada jajaran pegawai Kemenag Benteng agar mampu menjadikan pancasila sebagai dasar negara dan senantiasa menumbuhkembangkan rasa kecintaan terhadap NKRI(Negara Kesatuan Republik Indonesia).jelas Rizal.

    Melalui berbagai media sudah kita sampaikan kepada segenap jajaran pegawai Kemenag Benteng demi mewujudkan masyarakat Kabupaten Bengkulu Tengah yang damai, tentram dan sejahtera.Tambah Rizal. (Bobi)

Redaksi: H.Rolly Gunawan