Bengkulu (Informasi dan Humas), Guna mengecek dan memastikan serta menghindari adanya dugaan oknum penyuluh agama honorer (PAH) fiktif sekitar pukul 15.25 WIB kemarin, Kepala KUA Pino Raya Wahidin, S.Pd.I mengecek atau mengunjungi beberapa TPQ yang diasuh penyuluh agama honorer (PAH).
Tiga diantara TPQ tersebut yakni di Desa Nanjungan, Padang Beriang dan Kurawan Desa Tanggo Raso. Dua diantaranya ditemui sedang berlangsung kegiatan belajar mengajar (KBM) sedangkan satu yang ada hanya santri sementara tenaga didik atau guru belum hadir.
“Terserahlah mau dikatakan sidak atau kunjungan yang terpenting ini demi kebaikan dan mengawasi adanya PAH fiktif,” tegas Wahidin.
Kunjungan akan terus dilakukan, dalam rangka memberikan semangat dan membuktikan kalau PAH diperhatikan dari tingkat Provinsi, Kabupaten hingga Kecamatan dan bukan kerja asal-asalan atau abal-abal.
Agenda dan program KBM tersebut benar-benar untuk mencerdaskan anak dalam rangka memberikan ilmu mengenal dan dapat membaca AL-Qur’an.
“Kalau ketahuan fiktif akan diberikan sanksi dan langsung dibina atau bisa jadi terancam,” ujar Wahidin.
Jajaran KUA Pino Raya akan terus memantau semua kegiatan PAH di lapangan, pengajaran hingga kepada metode menjadi terpenting guna memudahkan anak mengerti dan dapat mengaplikasikannya di kehidupan sehari-hari. (salim/humas)
Redaktur : H. Nopian Gustari