Rejang Lebong (Inmas) --- Penyelengara Kristen Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rejang Lebong Minarmin Terlaumbanua, S.Th membuka acara dan sekaligus menjadi tim penilai dalam Ujian Praktik Sekolah secara khususnya Ujian Praktik Pendidikan Agama Kristen kelas IX (Sembilan). Kegiatan Ujian Praktik mata pelajaran Pendidikan Agama Kristen ini dilaksakan di Gedung AULA Gereja Kristen Injili Indonesia (GKII) Curup dan diikuti oleh siswa/siswi kelas IX (Sembilan) yang beragama Kristen se-Rejang Lebong, Jumat (22/03).
Minarmin mengungkapkan, mengikuti pelajaran Pendidikan Agama Kristen adalah suatu keharusan bagi seluruh siswa/siswi yang beragama Kristen. Hal ini menurutnya, karena mengikuti proses belajar mengajar pelajaran Pendidikan Agama Kristen terkadang dianggap remeh dan tidak diperdulikan oleh sebagian siswa/siswi. Ini terjadi karena ada di beberapa sekolah Mata pelajaran Pendidikan Agama Kristen dilaksanakan diluar jam efektif sekolah. Sedangkan pada kenyataannya nilai Pelajaran Pendidikan Agama Kristen merupakan salah satu pelajaran yang wajib ada dalam menentukan kelulusan seorang siswa/siswi di sekolahnya masing-masing.
Selain itu Minarmin mengharapkan Pelajar Kristen tetap mengandalkan Tuhan dalam kehidupan sehari-hari dan bukan mengandalkan diri sendiri. "Saya juga berharap para Guru untuk tetap semangat dan setia untuk memberikan didikan dan pengajaran kepada para siswa yang beragama Kristenmeskipun belum ada honor yang tetap bagi mereka" kata Minarmin.
Kegiatan ujian praktik ini bertujuan untuk pengambilan nilai Praktik mata pelajaran Pendidikan Agama Kristen bagi Siswa kelas IX (Sembilan) untuk memenuhi syarat dalam kelulusan sekolah. Hal yang diujikan dalam kegiatan ini adalah pertama, mengucapkan Pengakuan Iman Rasuli dengan tepat, tegas dan sigap. Kedua mengucapkan doa Bapa Kami dengan tepat dan benar. Ketiga, Menyanyikan 1 lagu rohani. Keempat, Menghafalkan 1 ayat Firman Tuhan. Kelima, Menghafalkan 1 ayat Firman Tuhan. Keenam, Doa Syafaat (mendoakan secarah menyeluruh) dan Menyampaikan renungan singkat / cerita sekolah minggu. Ternyata siswa/I yang mengikuti Ujian praktik telah mempersiapkan diri dengan baik. Kegiatan Ujian praktik yang dilaksanakan dapat berjalan dengan baik dan diakhiri dengan doa dan makan bersama. (Yoel)
