Haji dan Umroh

Wujudkan Seleksi Petugas Haji Akuntabel, Tim Kemenag RI Turun ke Bengkulu

BENGKULU (INMAS) – Pelaksanaan seleksi calon petugas haji di jajaran Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu yang digelar di Hotel Adeeva dan Convention Pantai Panjang Kota Bengkulu, diawasi ketat dari tim Kemenag RI. Kamis, (13/2/2020). Dua petugas turun ke Bengkulu untuk melakukan pemantauan dan pengawasan, dalam rangka mewujudkan dan memastikan pelaksanaan seleksi berlangsung transparan, objektif dan akuntabel.  Mereka adalah :   Kasubbag Ortala Itjen Kemenag RI Siti Mudayaroh,M.Ag, dan Kasubdit Ditjen Pelayanan Haji Luar Negeri H.Arif Nurrawi,M.Pd.

Kasubbag Ortala Itjen Kemenag RI Siti Mudayaroh,M.Ag mengatakan, kehadiran mereka ikut mengawasi pelaksanaan seleksi ini bertujuan untuk memastikan pelaksanaan rekrutmen calon petugas haji di Provinsi Bengkulu ini berjalan baik, transparan, dan professional. Sehingga, hasil seleksi ini benar-benar memperoleh petugas haji yang memiliki kompetensi dan integritas yang baik.

‘’Dalam pedoman memang diamanatkan bahwa pelaksanaan seleksi harus diawasi dengan baik. Ya kita harapkan, pelaksanaan ini berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan,’’ kata Siti.

Menurut Siti, seluruh calon peserta mendapatkan kesempatan yang sama untuk menjadi petugas haji. Namun harus melalui persaingan yang sehat dan dapat dipertanggungjawabkan, artinya dia mengharapkan agar peserta dapat mengikuti seleksi ini dengan professional dan akuntabel. Dengan tidak melakukan kecurangan-kecurangan atau indikasi-indikasi money politic. Jika ditemukan ada indikasi yang mencurigakan, hal ini jelas akan berdamfak kepada peserta sendiri.

 ‘’Karenanya kita harapkan berjalan lancar, akuntabel. Jangan sampai hari ini lancar. Kemudian hari, ada pengaduan-pengaduan,’’ harap Siti.  

Hal senada disampaikan, Kasubdit Ditjen Pelayanan Haji Luar Negeri H.Arif Nurrawi,M.Pd. Dia juga mengharapkan pelaksanaan seleksi calon petugas haji di Provinsi Bengkulu benar-benar berjalan fair, aman sesuai dengan ketentuan dari pemerintah pusat. ‘’Yang akhirnya akan memperoleh calon petugas haji yang memiliki integritas yang tinggi dan bertanggungjawab,’’ imbuh Arif.

Namun demikian, dari hasil pemantauan dan pengawasan sementara ini, pihaknya belum menemukan adanya indikasi-indikasi yang mencurigakan. Bahkan pihaknya yakin, pelaksanaan seleksi di Provinsi Bengkulu berjalan professional. ‘’Sejauh ini kami melihat peserta bisa mengikuti tes dengan baik. Apalagi sebelumnya mereka sudah melakukan training, dengan demikian mereka sudah mengerjakan tes dengan seksama,dan sesuai apa yang kita harapkan,’’ demikian Arif.  

Diketahui sebanyak 33 orang peserta Tes Petugas Haji Arab Saudi Tingkat Provinsi Bengkulu bersaing memperebutkan 15 quota petugas Haji yang tersedia. Ke-33 Peserta merupakan Peserta yang telah dinyatakan lulus pada tahapan seleksi pertama tingkat Kabupaten Kota, dan Kanwil Kemenag Bengkulu yang digelar 4 Februari 2020 yang lalu. 33 peserta tersebut terdiri dari : 8 orang mengikuti tes Ketua kloter, 7 orang pembimbing ibadah kloter, 4 orang PPIH Arab Saudi Pelayanan Ibadah, 5 orang PPIH Arab Saudi Pelayan Konsumsi, dan 3 Orang Pelayan Akomodasi, serta 3 Orang Pelayan Trasportasi, 3 Orang Pelayan Siskohat. (Dee/Tatang)

 

  


TERKAIT

Islam LAINNYA