Bengkulu (Humas) - Mengantisipasi penyebaran Covid 19, pengantin di Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu, melangsungkan akad nikah menggunakan tongkat bendera. Pernikahan unik ini dilangsungkan satu hari jelang perayaan perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-75, pada Minggu (16/8/2020).
Prosesi akad nikah Koko Sektiaji dan Putri Anggraini yang digelar di Desa Sidoluhur, Kecamatan Padang Jaya ini, digelar kental dengan pernak pernik nuansa Kemerdekaan RI. Ijab qobul dilangsungkan mempelai pria menggunakan tongkat bendera.
Di depan petugas pencatat nikah, akad nikah dilakukan dengan tangan mempelai pria memegang bagian bawah tongkat bendera, sementara wali nikah mempelai wanita memegang pada bagian atasnya. Hal ini dilakukan guna menghindari kontak fisik antara satu dengan lainnya
Penggunaan pernak pernik hari kemerdekaan pada prosesi pernikahan ini merupakan wujud syukur dan kecintaan kedua pengantin atas Tanah Air. "Ikatan janji suci kami sempat tertunda akibat pandemi. Semoga selalu dikenang seperti hari kemerdekaan bangsa ini," kata Joko Sektiaji.
Sementara itu, Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Padang Jaaya, Sigit Susanto, S. Sost memberikan apresiasi kepada kedua mempelai atas konsep dan tema berbeda dari pernikahan pada umumnya. Meski diperbolehkan memilih konsep dan tema saat gelaran akad, masyarakat yang mengelar resepsi pernikahan harus tetap menerapkan protokoler kesehatan.
"Unik ya, itu merupakan bentuk rasa syukur dan kecintaan kedua pengantin terhadap Tanah Air. Terpenting harus menerapkan protokoler kesehatan. Berlangsung dengan baik," kata kepala Kantor Urusan Agama Padang Jaya, Sigit Susanto. (ss)
Islam
Urusan Agama Islam dan Syariah
Nikah di Masa Pandemi, Pengantin Gunakan Tongkat Bendera Hindari Kontak Fisik
- Senin, 24 Agustus 2020 | 00:00 WIB