Bengkulu Selatan (Inmas)- Indari salah seorang Penyuluh Agama Islam (PAI) Non PNS pada KUA Kecamatan Bunga Mas Kabupaten Bengkulu Selatan tetap melaksanakan penyuluhan dan bimbingan pada Kelompok Remaja Ngaji (KeRen) Ash-Shobirin Desa Gindo Suli Kecamatan Bunga Mas meski harus menjalankan tugas dengan menggendong bayi. Isteri dari Ustadz Fitrul Aidi ini baru 2 bulan melahirkan anaknya yang ke 3, dan diberi Izin oleh Kepala KUA Kecamatan Bunga Mas untuk istirahat sehabis melahirkan.
Izin diberikan sambil menunggu waktu dan kesehatan untuk mampu menjalankan tugas kembali sebagai PAI Non PNS, namun tanpa diketahui ternyata Indari sudah menjalankan tugas Penyuluhan Agama Islam pada Masjid binaannya, hal ini diketahui ketika Kepala KUA dan Camat Bunga Mas monitoring kegiatan keagamaan di desa- desa termasuk desa Gindo Suli, Melisa salah seorang Santri Remaja mengatakan" Ibunda(sebutan guru ngaji) Indari sudah 1 bulan ini kembali ngajar ngaji dikelompok kami ini, artinya istirahat melahirkan hanya 1 bulan, mengajar ngaji dilaksanakan lantaran ingin memaksimalkan kinerjanya ngasuh di rumah" kata Melisa.
Camat Kecamatan Bunga Mas Ir. Miran mengungkapkan ucapan terima kasih kepada Indari yang aktif melaksanakan penyuluhan keagamaan di desa Gindo Suli, "Indari ini membina 3 kelompok binaan antara lain TPQ Ash-Shobirin, Majelis Taklim Ash-Shobirin dan KeReN Ash-Shobirin artinya sangat sibuk dan melelahkan, sekali lagi terima kasih dan semoga berkah aamiin" ucap Miran.
Kepala KUA Kecamatan Bunga Mas Wahidin mengapresiasi dan menghargai setinggi tingginya atas ketulusan hati Indari dalam melaksanakan tugas sebagai PAI Non PNS, " terima kasih dan penghargaan yang tinggi kami tujukan kepada Ibu dalam pengabdian ini" ungkap Wahidi (Wahidin)