Bengkulu (Informasi dan Humas) 8/3- Dalam rangka mengefektivitaskan dan memaksimalkan tugas dan kewajiban Penyuluh Agama Honorer non PNS dalam menyampaikan pembinaan terhadap masyarakat , pada hari senin tanggal 07 Maret 2016 pukul 14.00 Wib di Masjid Agung Baitul Makmur Curup sebanyak 325 PAH dari 15 Kecamatan di Kabupaten Rejang Lebong mendapatkan SK dan arahan atau pembinaan berupa pembekalan untuk menghadapi tugas dan mulia terhadap masyarakat.
Hadir dalam kesempatan tersebut Setda Pemda Kab. Rejang Lebong Ir.Zulkarnain, Pgs Ka.Kanwil Kemenag Prov. Bengkulu Drs.H.Bustasar. MS.M.Pd , Ka.Kemenag RL Drs.HM.CH.Naseh .M,Ed, Kepala Madrasah dan Ka. KUA se Kab. Rejang Lebong.
Dalam sambutanya Setda Pemda Kab. Rejang Lebong Ir.Zulkarnain mengatakan bahwa PAH harus sinergi dengan program Bupati Rejang Lebong mewujudkan kab. Yang bersih , sehat, mendukung pengembangan pariwisata dan religius menuju kesejahteraan , kedamaian dan kerukunan ummat. Di lain pihak Ka.Kemenag RL Drs.HM.CH.Naseh .M,Ed, juga mengatakan hal senada bahwa PAH adalah pejuang/tentara Allah yang bertugas mengidupkan ajaran Allah di muka bumi ini agar menjadi Rahmat bagi sekalian alam .
Pgs Ka.Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu Drs.H.Bustasar. MS.M.Pd dalam pembinaanya menyampaikan bahwa penyerahan SK pada saat ini adalah penghargaan yang tinggi dimana dihadiri oleh semua pejabat dilingkungan Kementerian Agama Kab. Rejang Lebong dan Kanwil. PAH adalah bagian/lembaran dari pegawai ASN Kementerian Agama yang dapat mempergunakan sebagai tempat memecahkan masalah dan tempat konsultasi tentang agama sesuai dengan visi dan misi Kementerian Agama , ungkapnya.
Pembinaan oleh Pgs Ka.Kanwil Kemenag Prov. Bengkulu Drs.H.Bustasar. MS.M.Pd , berlangsung sampai menjelang shalat asyar dan di akhir pembinaannya ia berpesan kepada seluruh PAH yang ada bahwa jika ada perkumpulan dan gerakan agama yang sifatnya tertutup dan radikal segera laporkan kepada Ka.KUA, Kasi Bimas Islam atau Kemenag dan jangan bertindak sendiri .
Penulis : Humas KUA **
Redaktur: H.Nopian Gustari
