Pembinaan Aksara Al-Qur'an di Desa Pal VII: Meningkatkan Pemahaman dan Pengamalan Ajaran Islam

   

REJANG LEBONG (HUMAS) ---  Pada Kamis, 12 September 2024, ASN KUA Kecamatan Bermani Ulu Raya melaksanakan kegiatan pembinaan dan penyuluhan mengenai buta aksara Al-Qur'an di Majelis Taklim Masjid Al-Makruf, Desa Pal VII, wilayah Kecamatan Bermani Ulu Raya. Acara ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap Al-Qur'an, terutama bagi mereka yang masih menghadapi kesulitan dalam membaca dan memahami kitab suci tersebut.

Dalam kesempatan tersebut, Septiawan, salah satu ASN KUA Kecamatan Bermani Ulu Raya, memberikan penjelasan mendalam mengenai keutamaan menuntut ilmu Al-Qur'an dan pentingnya memahami aksara Al-Qur'an. Septiawan menegaskan bahwa pembelajaran Al-Qur'an tidak sekadar melibatkan kegiatan membaca, tetapi juga memerlukan pemahaman yang mendalam terhadap makna ayat-ayatnya. Hal ini penting agar setiap individu dapat mengamalkan ajaran Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari.

“Pendidikan Al-Qur'an tidak hanya merupakan kewajiban, tetapi juga sebuah kehormatan dan bentuk ibadah kepada Allah. Ini adalah langkah awal yang sangat penting untuk memahami ajaran agama Islam dengan baik dan benar,” ujarnya. Septiawan juga menekankan bahwa pemahaman yang mendalam terhadap Al-Qur'an akan memperkaya spiritualitas dan meningkatkan kualitas hidup setiap umat Muslim.

Selain pembinaan baca aksara Al-Qur'an, Septiawan mengumumkan bahwa program penyuluhan ini akan dilaksanakan secara rutin setiap hari Kamis. Ia berharap program ini dapat berlangsung secara berkelanjutan dan memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat. Tujuan dari program ini adalah untuk menciptakan generasi Qurani yang tidak hanya terampil dalam membaca Al-Qur'an, tetapi juga memiliki pemahaman yang mendalam dan dapat mengamalkan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari.

“Dengan adanya program ini, kami berharap dapat mendorong masyarakat untuk lebih mendalami Al-Qur'an, serta mengaplikasikan ajaran-ajarannya dalam kehidupan sehari-hari. Semoga upaya ini dapat memberikan dampak positif dan menjadikan setiap individu lebih dekat kepada Allah,” tambahnya.

Program ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam memperkuat fondasi keagamaan masyarakat dan menciptakan komunitas yang lebih memahami serta mengamalkan ajaran Islam dengan lebih baik. (lailiya)


TERKAIT

Berita LAINNYA