REJANG LEBONG (HUMAS) -- Pasca Pesta Demokrasi lima tahun sekali Pemilihan Umum (PEMILU) 2024 baru usai digelar 14 Februari 2024 kemarin menggugah hati Aparatur Sipil Negara Pegawai Pemerintah Perjanjian Kerja Penyuluh Agama Islam (ASN PPPK PAI) Kementerian Agama diseluruh penjuru Nusantara (Negara Kesatuan Republik Indonesia/NKRI) terkhusus Penyuluh Agama Binduriang untuk semangat menyampaikan tema khutbah Jum'at nya 'Pasca PEMILU 2024, masyarakat diminta solid dan perkuat ukhuwah (persaudaraan) sesama anak bangsa Indonesia'. (2/3/2024).
Menurut Kepala Desa Kepala Curup Kecamatan Binduriang Lukman, tema khutbah Jum'at disampaikan salah satu Aparatur Sipil Negara Pegawai Pemerintah Perjanjian Kerja Penyuluh Agama Islam (ASN PPPK PAI) Aditya Candra Utama,S.Kom.I biasa disapa akrab Bang Adit ini, suatu ide brilian yang tepat dan bijak mengingat Pasca PEMILU 2024 ini banyak diluar sana yang masih terbawah arus emosi, berselisih faham satu sama lain dan yang lebih parahnya lagi tidak mau saling menegur walau masih dalam ikatan saudara atau family.
"Kami atas nama Pemerintah Desa (PEMDES) Kepala Curup Kecamatan Binduriang sangat mengapresiasi dan mengucapkan rasa hatur terimakasih kami pada sosok anak muda berjiwa multitalenta Aditya Candra Utama,S.Kom.I biasa disapa akrab Bang Adit kita ini telah menyampaikan dakwah mimbar jum'at-nya di Masjid Induk Utama (Masjid Jamik) Desa Kepala Curup Kecamatan Binduriang kami disini dengan tema yang sangat menyentuh hati kami sebagai anak bangsa Indonesia khususnya warga Kecamatan Binduriang Lembak ini," ungkap Kades Kepala Curup Lukman pada kontributor penulis berita Aditya,S.Kom.I,
Ditambahkan Lukman, semoga sosok anak muda berjiwa multitalenta Aditya,S.Kom.I ini kedepan bisa berkarir lebih hebat ditempat yang lebih elit dan lebih meningkat lagi untuk dikemudian hari seperti di Kantor Kementerian Agama Kota Bengkulu atau Kanwil Kementerian Agama Provinsi Bengkulu agar ilmu yang beliau ini sampaikan pada warga Binduriang Lembak bisa lebih meningkat kembali dan bermanfaat bagi ummat muslim dan masyarakat Bumi Rafflesia tercinta.(Aditya)
