BENGKULU (HUMAS) --- Gelaran Utsawa Dharmagita VI atau festival nyanyian suci keagaman yang dilaksanakan oleh Pembimas Hindu Kanwil Kemenag berkerjasama dengan Lembaga Keagamaan Hindu Bengkulu, pada bulan Mei yang lalu berlangsung meriah.
Kegiatan dibuka oleh Pembimas Hindu Drs.I Made Nasib Mardika.,M.Pd mewakili Kakanwil Kemenag Drs. H. Zahdi Taher.,M.HI. Karena situasi masih Pandemi Covid-19, gelaran tahun ini dilaksanakan di lima Kabupaten/kota. Yakni di Kabupaten Kepahiang, Seluma, Kota Bengkulu Kabupaten Bengkulu Tengah, Bengkulu Utara serta dilaksanakan di Kabupaten Muko-muko.
Drs.I Made Nasib Mardika.,M.Pd mengatakan, kategori lomba yang dilaksanakan adalah Utsawa Membaca Sloka, Utsawa Membaca Palawakya, Utsawa Membaca Kakawin, Utsawa Nyanyian Keagamaan Hindu, dan Utsawa Dharmawacana Berbahasa Indonesia, serta Utsawa Dharmawacana Berbahasa Inggris, Utsawa menghafal Sloka.
‘’ Dharmagita sebagai nyanyian suci keagamaan Hindu memiliki peran sangat penting. Sehingga patut dilestarikan, dibina, dan dikembangkan lebih luas lagi kepada generasi muda, remaja, dan anak-anak. Salah satu media pelestarian dan pengembangan dharmagita adalah melalui kegiatan Utsawa Dharmagita (UDG),’’ kata Made.
Kegiatan ini lanjut Made, diharapkan menjadi ajang pembuktian kemampuan olah seni suara para peserta/utusan dari provinsi Bengkulu. Selain itu, meningkatkan pemahaman, penghayatan, dan pengamalan ajaran Susastra Weda baik Sruti, Smerti, dan Nibandhasastra dalam upaya memperkokoh karakter bangsa.
‘’Juga untuk melestarikan dan mengembangkan dharmagita termasuk kearifan budaya lokal dalam rangka membangun peradaban dharma, serta untuk memilih peserta terbaik Utsawa Dharmagita untuk Tingkat Provinsi Bengkulu, yang akan mengikuti Utsawa Dharmagita Tingkat Nasional,’’ demikian Made.
Penulis : Tatang Wss