Bengkulu (Humas)- Rabi’a, perempuan kelahiran 04 September 1978, meraih penghargaan Terbaik Satu Kategori Peningkatan Literasi Al-Qurant dalam gelaran PAI AWARDS tingkat Kanwil Kementerian Agama Provinsi Bengkulu. Rabi’a tahun 2015 dari IAIN Bengkulu ia mengabdi jadi Penyuluh Non PNS di Kementerian Agama Kabupaten Bengkulu Tengah.
Selain peran utamanya, Rabi’a juga aktif dalam berbagai organisasi. Prestasi lainnya, Rabi’a aktif melakukan penyuluhan tentang peningkatan literasi Al-Quran agar Masyarakat Kabupaten Bengkulu Tengah terbebas dari buta huruf Al-Quran dan meraih juara 1 Tilawah mujawwad di tingkat Provinsi dan menjadi peserta mtq di tingkat Nasional dan Percepatan Penanganan Produk Halal".
Sebagai ummat Islam mempelajari dan memahami isi Al-Qur’an sangatlah penting, karena didalamnya terdapat berbagai petunjuk dan pedoman hidup yang harus diamalkan. Bahkan dalam sebuah hadis Rasulullah SAW dikatan bahwa sebaik-baik orang diantara kamu adalah yang mempelajari Al Qur’an dan mengajarkannya.
Namun kenyataannya masih banyak umat Islam yang kesulitan dalam membaca Al-Quran. Berdasarkan data Dewan Masjid Indonesia (DMI), ada 72 persen umat Islam Indonesia yang buta huruf Al-Quran. Dalam mempelajari Al-Quran berbagai metode dikembangkan untuk mempermudah dalam membaca Al-Quran salah satunya adalah metode Talaqqi dan Musyafahah
Untuk meningkatkan literasi Al-Quran perlu adanya dukungan dari Aparur pemerintah supaya berbagai kegiatan penyuluhan dan pembinaan sesuai dengan yang diaharapkan
Berdasarkankan observasi diberbagai tokoh agama Kabupaten Bengkulu Tengah Pada Tahun 2024 masyarakat Kabupaten Bengkulu Tengah sudah terbebas dari buta huruf Al-Quran dan keberhasilan bebasnya Bengkulu Tengah dari buta huruf Al-Quran terdapat pula peran dari Rabi’a Penyuluh Agama Islam yang mengenalkan tentang Literasi Al-Quran di Bengkulu Tengah.