Bengkulu (Humas) - Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bengkulu melalui Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) menggelar rapat koordinasi dan evaluasi penyelenggaraan ibadah haji tahun 1445 H/2024 M. Dengan tema "Haji Ramah Lansia dan Berkeadilan", acara ini berlangsung di Aula Asrama Haji Bengkulu selama tiga hari, mulai dari 4 hingga 6 Agustus 2024.
Kegiatan ini dihadiri oleh Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Kemenag RI, H. Subhan Cholid, LC., M.A., Kabid PHU Dr. Intihan, S.Ag., M.H., Kasi Haji KanKemenag Kabupaten/Kota se-Provinsi Bengkulu, serta petugas ibadah haji tahun 2024.
Kakanwil Kemenag Bengkulu, Dr. H. Muhammad Abdu, S.Pd.I., M.M., melalui Kabid PHU Dr. Intihan, S.Ag., M.H., menyampaikan bahwa perjalanan ibadah haji tahun ini berjalan sangat baik, bahkan lebih baik dari penyelenggaraan tahun sebelumnya. Hal ini dapat dilihat dari tingkat kepuasan para jemaah haji yang meningkat signifikan.
"Pelaksanaan ibadah haji tahun ini menunjukkan kemajuan yang luar biasa. Kami sangat fokus pada peningkatan pelayanan, baik di dalam negeri maupun ketika proses ibadah haji di Arab Saudi, sehingga mereka bisa melaksanakan ibadah dengan lebih nyaman dan aman," ujar Intihan saat membuka acara, Minggu (04/08).
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Subhan Cholid menjelaskan berdasarkan evaluasi penyelenggaraan Ibadah Haji 2024, Kementerian Agama telah memberikan pelayanan terbaik dengan berbagai skema yang memudahkan jemaah haji.
"Berbagai skema kita ciptakan untuk kemudahan jemaah haji, seperti Akomoadasi di Mekkah itu paling jauh 4,5 KM dengan sewa kendaraan full musim, sedangkan madinah itu paling jauh 650 meter," Terang Subhan.
Selanjutnya, subhan juga menyampaikan terkait skema murur yang di buat saat pergerakan jemaah haji Indonesia dari Arafah langsung ke Minah.
"Kita menerapkan skema murur bagi jemaah lanjut usia, disabilitas, jemaah dengan risikot inggi, pengguna kursi roda dan pendamping dengan jumlah 25% untuk seluruh kloter, skema ini Untuk menghindari kepadatan di Muzdalifah ataupun keterlambatan pergerakan," lanjut Subhan.
Dengan adanya rapat koordinasi dan evaluasi ini, diharapkan penyelenggaraan ibadah haji di masa mendatang dapat berjalan lebih lancar dan memberikan kepuasan yang lebih tinggi kepada seluruh jemaah.