Bengkulu Tengah (Inmas) - Kementerian Agama Kabupaten Bengkulu Tengah Senin 08/04- 2019, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bengkulu Tengah melalui Penghhulu KUA Kecamatan Karang Tinggi Muhammad Imran, S.Ag Menerima Tamu MahasiswI IAIN Bengkulu  yang bernama Leti Novitasari, bermaksud melakukan penelitian berhubungan dengan Judui Proposal skripsinya.ada hubungannya dengan masalah penerapan PERDA No 4 Tahun 2015 tentang wajib bisa baca Al-Qur'an bagi calon Pengantin yang beragama Islam.Maka dari itu Karena Pencatatan Pernikahan di Kantor Urusan Agama.Saudara Leti ingin mengetahui sejauh mana penerapan PERDA Bengkulu Tengah tersebut terhadap Realisasinya di Kantor Urusan Agama Kec. Karang Tinggi.

Di Kantor Urusan Agama melalui BP4 sebelum adanya PERDA tersebut sudah diadakan test Baca Al-Qur'an sebelum pelaksanaan akad nikah bagi semua Calon Pengantin,walaupun tidak ada penekanan harus bisa baca Al- Qur'an namun setiap pasangan agar membuat surat pernyataan yang diketahui oleh orang tua untuk berjanji belajar hingga biasa. Dalam perda tersebut penting pula  dilakukan saat ini oleh pengurus BP4 setiap pasangan wajib bisa Sholat Lima waktu dari Syarat dan Rukunnya dimengerti dipahami dan dikerjakan.

Adapun penekanan mengenai Perda Wajib Bias Baca Al-Qur’an tersebut belum terdapat sangsi yang jelas bagi setiap pasangan calon catin yang akan menikah, namun hingga saat ini penerapan Perda tersebut tetap kita laksanakan di KUA dengan memberikan arahan dan nasehat kepada pasangan catin tentang pentingnya bisa baca tulis Al-Qur’an tersebut, terang Imran. (iya)