BENGKULU (HUMAS) ---Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama Provinsi Bengkulu H.Muhammad Abdu.,S.Pd.,I.,M.M menekankan jajarannya, untuk menyusun langkah-langkah strategis mempercepat program realisasi Anggaran Tahun Anggaran (TA) 2023.
Kakanwil berharap pada Juli-Agustus mendatang, realisasi anggaran sudah mencapai 70 persen.
Hal ini diungkapkan Kakanwil didampingi Kabag Tata Usaha Drs. H.Ajamalus.,M.H pada kegiatan rapat evaluasi anggaran Triwulan II Tahun 2023 di Aula Kanwil Kemenag Jalan Basuki Rahmat Nomor 26 Kota Bengkulu.Selasa,(9/5/2023).
‘’Hal ini dilakukan agar program yang telah direncanakan segera dirasakan secara nyata oleh masyarakat,’’ kata Kakanwil.
‘’Karenanya saya terus ingatkan dan terus memastikan, agar program ini dijalankan dengan cepat dan tepat. Jika tidak tercapai, siap-siap akan ditarik anggaran tersebut atau direfocusing," lanjut Kakanwil.
Dengan demikian, mantan Kakan Kemenag Kabupaten Musirawas itu mengajak jajarannya untuk terus bekerja keras tanpa mengenal lelah melayani umat beragama di Bumi Raflesia.
‘’ Jika ada permasalahan/kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan program, khususnya program-program prioritas dan unggulan segera koordinasikan agar kita carikan solusi terbaik. Sehingga kita bisa memacu percepat realisasi anggaran,’’ pintanya.
Dikesempatan yang sama, Subkor Perencanaan Data dan Informasi Desrizaldi.,S.IP dan Subkor Keuangan dan BMN Pahrizal.,S.Sos.,M.Si menyebut progress realisasi anggaran dari Januari hingga per Mei 2023 sudah diangka 33.56 persen.
Dengan rincian antara lain, Sekjend Kanwil 35,77 persen, Bimbingan Masyarakat Islam (Bimas) 26,15 persen, Bidang Pendis 28.53 persen, Bimbingan Masyarakat Kristen 25,52 persen, Bimas Katolik 18,07 persen. Kemudian Bimas Hindu 55,10 persen, Bimas Buddha 42,68 persen, Bidang Haji dan Umrah 18,27 persen.
''Untuk mempercepat realisasi tersebut, saya meminta jajaran ASN atau pengelola keuangan untuk merealisasikan belanja pegawai, terutama Tunjangan guru baik PNS maupun non PNS per Bulan dan segera laksanakan pencairan tukin guru PAI P3K, selain itu segera realisasi belanja barang non Operasional terutama pemeliharaan gedung dan bangunan,pemeliharaan peralatan mesin, keperluan perkantoran serta belanja konsumsi, dan yang terpenting lagi usahakan percepatan belanja modal SBSN,'' jelas Desrizaldi yang ditegaskan oleh Kakanwil.
Ikut hadir dalam kegiatan rapat evaluasi anggaran itu,para Kepala Bidang dan Pembimas dilingkungan Kanwil, para Kepala Kemenag dan seluruh Kepala Madrasah Aliyah dan MTsN se-Provinsi Bengkulu.
Penulis : Tatang Wss – Dokumentasi : Tim Humas