Bengkulu (Informasi dan Humas), Calon pengantin (Catin) Pino Raya Bengkulu Selatan (BS) kembali diingatkan untuk teliti dalam menuliskan biodata lengkap pada lembar NA maupun berkas nikah. Pasalnya, kurun beberapa bulan terakhit masih banyak ditemui ketidak cocokan antara nama dengan KTP serta ijazah sebagaimana diminta dikumpulkan sebagai syarat. 

Ironisnya protes atau perbaikan nama dilakukan setelah prosesi ijab. “Memang serba salah dalam menghadapi masyarakat, syarat diminta mengumpulkan foto copy ijazah, adakalanya menyusul dikumpulkan, nah terjadi kekeliruan penulisan, harus diperbaiki kembali,” kata Kepala KUA Pino Raya Wahidin,S.Pd.

Sebagaimana ketentuan, petugas hanya menerima berkas nama sesuai apa yang direkomendasikan pemerintah setempat baik itu kepala desa atau lurah yang tertuang pada NA. 

Mulai dari tanggal dan bulan kelahiran, status hingga sampai nama dan alamat orang tua. Petugas sifatnya memindahkan, selanjutnya masuk pada poin pendaftaran nikah. Jika tujuh belas item syarat administrasi nikah itu lengkap, maka baru ditentukan jadwal untuk dilakukan pencatatan nikah. 

Ketegasan ini perlu diambil, agar kedepannya tidak kembali terjadi kesalahan dalam penulisan biodata catin yang pada akhirnya nanti menghasilkan sebuah buku nikah. Buku yang sifatnya tidak dapat dirubah tanpa adanya penetapan pejabat dan lembaga berwenang mesti dijaga agar jangan sampai salah dan keliru yang mengakibatkan kerugian pada catin sendiri. (salim/humas)

Redaktur : Arsuk Efendi