Bengkulu (Informasi dan Humas) 24/4- Untuk meningkatkan rasa keimanan para siswa, Madrasah Ibtidaiyah Negeri Tunggang terus menggalakkan kegiatan keagamaan yang salah satunya adalah baca Qur’an atau tadarrus Al Qur’an. Kegiatan ini diikuti oleh siswa dari kelas III sampai kelas VI dan pelaksanaannya bergilir setelah selesai sholat Zhuhur berjama’ah.
Terkhusus kelas VI, kegiatan baca Qur’an ini rutin dilakukan sampai menjelang pelaksanaan ujian akhir nanti. Tujuannya adalah agar para siswa dapat menghadapi ujian dengan pikiran yang tenang dan mental yang sudah matang.
Selain itu juga baca Qur’an atau tadarrus Al-Qur’an yang dilakukan siswa/I ini merupakan salah satu syarat kenaikan kelas dan kelulusan siswa yang diterapkan di MIN Tunggang. Ini mengacu pada penerimaan siswa baru di tingkat SMP atau MTs juga menjadikan baca Qur’an dan sholat sebagai syarat penerimaan siswa baru.
Tak bisa dipungkiri bahwa walaupun anak tersebut sudah bersekolah di sekolah agama, mereka masih ada yang belum tahu dengan baca Qur’an dan sholat wajib. Hal ini dikarenakan pengaruh kemajuan teknologi yang sangat pesat dan juga faktor lingkungan yang tidak kondusif bagi perkembangan anak.
Berkenaan dengan ini kepala MIN Tunggang Ibuk Parhatun, S.Pd.I yang berkesempatan hadir dalam kegiatan tadarrus tersebut mengharapkan agar para siswa terus membudayakan baca Qur’an walau tidak lagi bersekolah atau sudah tamat dari MIN Tunggang ini dan tetap menggalakkan kegiatan “magrib mengaji” baik di rumah ataupun di Masjid dan mushollah sebagaimana yang telah dicanangkan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mukomuko.
Penulis : Lidiyawati, S.Pd.I/C **
Redaktur: H.Nopian Gustari