Bengkulu (Inmas) - Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu menggelar kegiatan pembinaan penyusunan laporan keuangan haji di Grage Hotel Kota Bengkulu. kegiatan yang digelar tiga hari pada 12-14 Desember 2019 itu, dibuka secara resmi oleh kakanwil kemenag Provinsi Bengkulu Drs. H. Bustasar, MS. M.Pd yang dalam hal ini diwakili Kabag Tata Usaha H. Yasaroh, MH.I.Dalam kesempatan tersebut, Yasaroh mengapresiasi bidang PHU menggelar kegiatan pembinaan ini. Karena program ini merupakan terobosan yang baik, untuk mewujudkan laporan keuangan haji yang transparan, akuntabel dan profesional.
"Ini memang harus kita cermati.Karena laporan keuangan benar-benar harus rinci, harus transparan, rapi dan harus bisa dibuktikan serta harus bisa dipertanggungjawabkan, " kata Yasaroh.
Dikatakan Yasaroh, laporan keuangan haji yang transparan dan akuntabel juga mencerminkan penyelengaraan pelaksanaan pelayanan haji yang terbaik dan maksimal. Karena diketahui bersama, bahwa pengelolaan dan pelaksanaan ibadah haji membutuhkan dana yang besar. "kita melaksanakan ibadah dan menjadi penyelenggara sebagai pelayan, mengeluarkan dana yang tidak sedikit. Artinyo semua harus benar-benar, terlayani dan dipertanggungjawabkan, " ujar yasaroh lagi.
Dalam amanat UU nomor 8 tahun 2019, ditambahkan mantan Kepala Kemenag Kabupaten Seluma itu, tugas utama pemerintah dalam penyelenggaraan haji meliputi pembinaan, pelayanan dan perlindungan. Selain itu, dalam penyelenggaraan ibadah haji, pemerintah wajib menyediakan fasilitas,kemudahan,keamanan dan kenyamanan yang diperlukan oleh setiap warga negara yang menunaikan ibadah haji. "karena itu, semua fasilitas itu disiapkan pemerintah. Jadi kita sebagai pelayan,layanilah masyarakat dengan baik. Demi terwujudnya jemaah haji provinsi Bengkulu yang saleh dan sosial, " demikian Yasaroh.
Sementara itu, kabid PHU Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu Drs. H. Ramlan, MHI. Didampingi kasi Pendaftaran dan dokumen haji H.Allazi, SE mengatakan, peserta kegiatan pembinaan penyusunan laporan keuangan ini sebanyak 50 orang yang terdiri dari 12 orang dari bidang PHU kemenag provinsi, 10 orang dari Bendahara PKOH kemenag kabupaten/kota se-provinsi Bengkulu, 10 orang pengelola keuangan DIPA PHU kemenag, 12 orang pengelola keuangan DIPA PHU kanwil kemenag provinsi Bengkulu, pengelola keuangan kota Bengkulu dan Humas kanwil kemenag provinsi Bengkulu.’’Kegiatan ini kita harapkan akan berkesinambungan,’’ imbuh Ramlan.
Kegiatan ini sendiri menghadirkan nara sumber yakni Direktur Pengelolaan Haji dan Sistem Informasi haji terpadu Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag RI H. Maman Saepulloh, S.Sos, M.Si, dengan akan mengupas materi mengenai kebijakan anggaran penyelenggaraan haji, serta Penguatan Kegiatan Penyelenggaraan Haji Berbasis Anggaran, Kakanwil Kemenag Provinsi Bengkulu Drs. H. Bustasar, MS, M.Pd dengan materi Pola Pengangaran dan Penguatan Dana dalam menunjang Keberhasilan Penyelenggaraan Haji di Provinsi Bengkulu, Kabag TU Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu Drs. H. Yasaroh Maksum, MHi yang akan mengupas materi mengenai Dukungan managemen teknis pengelolaan keuangan, serta Drs. H. Ramlan, MHi dengan memberikan materi capaian kegiatan bidang penyelenggaraan haji dan umrah berbasis anggaran, Teknis Pengelolaan Keuangan Bidang Penyelenggaran Haji dan Umrah H. Kurniawan, SEi, M.Ak. (Tatang Wss)