Bengkulu (Humas) - Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bengkulu Utara, H. Heriansyah, S. Ag.,M.H mendampingi secara langsung proses Pemantauan dan  Evaluasi Bantuan Operasional Pesantren/Lembaga Pendidikan Keagamaan di lingkungan Kementerian Agama Kabupaten Bengkulu Utara oleh Tim dari Inspektorat Jenderal Kementerian Agama RI, Senin, 12 Oktober 2020.

Proses Pemantauan dan Evaluasi BOP tersebut dipusatkan di Aula Sakinah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bengkulu Utara dengan di hadiri oleh seluruh pimpinan Pondok Pesantren dan Lembaga Pendidikan Keagamaan yang ada di lingkungan Kementerian Agama Kabupaten Bengkulu Utara.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bengkulu Utara, H. Heriansyah, S. Ag.,M.H dalam kesempatan tersebut mengucapkan selamat datang di Kabupaten Bengkulu Utara dan terima kasih atas kedatanganya di tempat ini.

“Saya Ucapkan selamat datang kepada Bapak-bapak tim dari Inspektorat Jenderal Kementerian Agama RI di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bengkulu Utara, dan saya ucapkan juga terima kasih atas Waktunya untuk mengunjungi kami disini” Ucap H. Heriansyah.
 
Selanjutnya H. Heriansyah juga menyampaikan harapanya kepada Bapak-bapak selaku Tim kiranya berkenan memberikan bimbingan dan arahan kepada kami tentang bagaimana mekanisme pemanfaatan dana BOP  yang ada dengan baik dan benar sehingga dengan adanya bimingan tersebut diharapkan kedepanya tidak ada kesalahan dalam pemanfaat dana BOP tersebut.

Terakhir H. Heriansyah berpesan kepada bapak dan Ibu pengelola Pondok Pesantren dan lembaga keagamaan untuk tidak perlu sungkan ataupun ragu untuk bertanya mengenai kendala yang dihadapi dalam pemanfaat dana BOP tersebut.

Sementara itu, Ketua Tim Pemantauan dan Evaluasi BOP Inspekorat Jenderal Kementerian Agama RI, bapak Sutarto menyampaikan bahwa kedatangan dirinya bersama tim atas dasar usulan penugasan dari Inspektur  Wilayah IV untuk melakukan pemantauan dan  Evaluasi Bantuan Operasional Pesantren/Lembaga Pendidikan Keagamaan di tiga Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota yang ada di Provinsi Bengkulu.

Selanjutnya, Sutarto juga menyampaikan usai melakukan pemantauan dan Evaluasi dirinya juga akan mengunjungi beberapa Pondok Pesantren maupun lembaga pendidikan Keagamaan untuk diambil sebagai sampel pemeriksaan. (rb)