Bengkulu (Inmas)- Keberangkatan sebanyak 92 Calon Jemaah Haji (CJH) asal Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) ke Tanah Suci pada 31 Juli mendatang akan didampingi oleh 8 orang Tim Pendamping Haji ,Rinciannya yakni 5 orang petugas kloter dan 3 orang Tim Pembimbing Haji Daerah (TPHD). Hal ini dijelaskan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Benteng, H Heriansyah, S.Ag.
“Sama seperti keberangkatan CJH sebelumnya juiga akan didampingi oleh TPHD,” jelas Heriansyah.
Selain itu, dijelaskan Heriansyah bahwa untuk TPHD asal Benteng yakni terdapat satu orang yakni atas nama Ustad Agus Deliyanto. Keberangkatan CJH asal Benteng bersama dengan 292 CJH asal Kota Bengkulu dan 1 CJH asal Kabupaten Lebong yang akan tergabung dalam Kloter 3 embarkasi Padang (Sumbar).
“Bengkulu termasuk Benteng masih akan menggunakan embarkasi Padang untuk keberangkatan CJH tahun ini,” imbuhnya.
Dijelaskan oleh Heriansyah, bahwa untuk TPHD dihasilkan melalui mekanisme seleksi dari provinsi. Untuk dari Benteng, hanya satu perwakilan.
Sesuai dengan jadwal yang ditetapkan, pelepasan jemaah haji Selasa (25/7) di halaman kantor bupati Benteng, pengumpulan tas jemaah Rabu (26/7) di kantor Kemenag Benteng, mengantarkan barang dan tas jemaah pada Jumat (28/7) kemudian mengantar jemaah ke asrama haji, Provinsi Bengkulu pada Minggu (30/7). Dalam mengantar jemaah ke asrama haji, CJH dikawal oleh sejumlah personil kepolisian, Dinas Perhubungan, Satpol PP.
Pada tanggal 31 Juli akan berangkat melalui embarkasih padang ke Madinah. Dalam perjalanan, jemaah akan menaiki sebanyak 3 unit bus yang sudah disiapkan dengan pengawalan ketat.
Sebelum keberangkatan ini, Heriansyah meminta untuk seluruh jemaah menjaag kondisi kesehatan agar bisa berangkat dan melaksanaakn ibadah haji. (Bobi)
Redaktur: H.Rolly Gunawan