Bengkulu (Humas) - Sebanyak 75 Peserta yang berprofesi sebagai guru MDTA dan Penyuluh Agama Islam Non PNS di wilayah Kerja Kementerian Agama Kabupaten Bengkulu Utara mengikuti Pelatihan Di Wilayah Kerja (PDWK) yang diselenggarakan oleh Balai Diklat Keagamaan Palembang berpusat di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bengkulu Utara.

Pelatihan yang diselenggarakan dari tanggal 27 Juni  sampai dengan 2 Juli 2022 tersebut dibukan secara langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bengkulu Utara, Drs. H. Ajamalus, MH di Aula Sakinah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bengkulu Utara, Senin, 27 Juni 2022.

Ketua Panitia Pelatihan Di Wilayah Kerja Balai Diklat Keagamaan Palembang, dalam laporanya menyampaikan bahwa peserta kegiatan PDWK ini seluruhnya berjumlah 75 peserta, terdiri dari 40 peserta Manajemen Pembelajaran Madrasah Diiyah Angkatan IV dan 35 peserta Pelatihan Penyuluh Non  PNS Angkatan V.

Selanjutnya, dalam laporanya disampaikan juga bahwa kegiatan PDWK ini akan diselenggarakan selama 6 hari kedepan, dimulai pada hari Senin, 27 Juni 2022 dan akan ditutup pada tanggal 2 Juli 2022.

Adapun Tujuan dari diselenggarakan PDWK ini adalah untuk menambah dan meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan wawasan, sikap mental guna memantapkan pelaksanaan tugas dan memberikan tambahan bekal bagi peserta dalam upaya untuk memantapkan pelaksanaan tgas dan fungsinya sesuai dengan standard an potensinya masing-masing, sehingga menjadi aparatur yang handal dilingkungan Kementerian Agama.

Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bengkulu Utara, dalam sambutan dan arahanya, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Balai Diklat Keagamaan Palembang yang sudah berkenan dalam menyelenggarakan Pelatihan Di Wilayah Kerja (PDWK) untuk guru MDTA dan Penyuluh Agama Non PNS yang ada dijajaran Kementerian Agama Kabupaten Bengkulu Utara.

Lebih lanjut H. Ajamalus menyampaikan kepada seluruh peserta pelatihan, baik guru MDTA maupun Penyuluh Agama Non PNS agar dapat memanfaatkan kesempatan pelatihan ini dengan sebaik-baiknya, sehingga setelah selesai pelatihan ini diharapkan dapat menambah serta meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan wawasanya serta juga diharapkan dapat menjadi tambahan bekal dalam melaksanakan tugasnya di tengah masyarakat.

Terakhir H. Ajamalus berpesan kepdada seluruh peserta Pelatihan agar dapat mengikuti pelatihan ini sampai dengan akhir kegiatan dan nantinya setelah selesai kegiatan ini, ilmu dan pengetahuan yang di peroleh dapat diterapkan dan diaplikasikan dalam kehidpan sehari-hari di tengah masyarakat. (bu)